Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amazon Rekrut Ribuan Ekor Anjing Jadi "Pegawai", untuk Apa?

Kompas.com - 14/02/2019, 12:05 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com — Apabila Anda pernah mengakses laman Amazon, Anda barangkali pernah menjumpai laman mengalami masalah alias error. Laman Error 404 Amazon biasanya menampilkan gambar seekor anjing yang lucu.

Gambar anjing tersebut bukan diambil dari laman penyedia foto. Namun, anjing-anjing tersebut ternyata benar-benar merupakan "pegawai" yang bekerja di Amazon.

Dikutip dari Reader's Digest, Kamis (14/2/2019), Amazon memang dikenal sebagai perusahaan yang ramah terhadap anjing. Para pegawai Amazon diperbolehkan membawa anjing kesayangan mereka ke kantor.

Akan tetapi, tidak hanya itu, Amazon pun menempatkan anjing sebagai bagian dari budaya perusahaan. Di dekat meja resepsionis di kantor Amazon terdapat wadah berisi makanan anjing.

Baca juga: Investor Pertanyakan Dampak Perceraian Jeff Bezos, Saham Amazon Loyo

Gedung Doppler milik Amazon pun memiliki tempat bermain khusus untuk anjing. Bahkan, Amazon juga memiliki "tempat parkir" khusus anjing di mana anjing-anjing peliharaan pegawai dan anjing lain bisa bersosialisasi.

Tradisi ramah anjing yang dilakukan Amazon berawal dari masa-masa awal operasionalnya. Kala itu, pasangan suami istri yang bekerja di Amazon membawa anjing Corgi Welsh mereka yang bernama Rufus ke kantor.

Baca juga: Tips Sukses Berbisnis ala Bos Amazon

Rufus kemudian menjadi maskot perusahaan. Hari ini, para pegawai Amazon kerap berbagi tempat kerja bersama 6.000 ekor anjing.

"Anjing yang berada di tempat kerja secara mengejutkan merupakan sebuah mekanisme keterhubungan. Anjing memberikan kebahagian dan energi dinamis di tempat kerja kita," kata Lara Hirschfield, manajer gerakan Woof Pack Amazon.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com