Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baba Rafi Gandeng Bizhare Hadirkan Investasi Urun Dana

Kompas.com - 20/02/2019, 08:07 WIB
Murti Ali Lingga,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebab Baba Rafi bersama Bizhare sepakat menjalin kerja sama. Mereka pun menghadirkan format baru berinvestasi dengan sistem urun dana (crowdfunding) dari masyarakat.

Chief Executive Officer (CEO) Baba Rafi, Nilam Sari mengatakan, melalui kerja sama ini pihaknya akan membuka dua outlet baru Container Smokey Kebab. Ini adalah sebuah inovasi teranyar yang berlokasi di SPBU Mampang dan SPBU Kemang, Jakarta Selatan.

Baba Rafi menawarkan kedua investasi outlet baru tersebut kepada masyarakat dengan skema crowdfunding bersama Bizhare.

“Diharapkan setelah bekerja sama ini, masyarakat yang tertarik ingin berinvestasi Baba Rafi tapi memiliki kendala dalam permodalan, bisa terbantu dengan sistem investasi gotong-royong (Crowdfunding). Para investor dapat menikmati pasive income setiap bulannya dari performa penjualan per outlet yang mereka investasikan,” kata Nilam dalam keterangan resminya, Selasa (19/2/2019).

Nilam menjelaskan, pihaknya akan mempermudah bagi investor yang berminat berinvestasi di Baba Rafi dengan sistem crowdfunding, yaitu melalui Bizhare.id.

"Investasi tipe Container Kebab, yang biasanya Rp 250 juta per orang kini lebih terjangkau. Misal investor ingin berinvestasi tetapi hanya memiliki Rp 25 juta atau Rp 30 juta, sekarang sangat memungkinkan. Investor akan memiliki saham sesuai persentase dari modal yang disetor untuk outlet tersebut," ujarnya.

Sementara itu Co-Founder Bizhare, Heinrich Vincent, mengatakan sangat senang bisa bekerja sama dengan franchisor ternama seperti Baba Rafi.

"Melalui Bizhare, kami berharap banyak masyarakat bisa berinvestasi bisnis dan meraih kebebasan finansialnya, dengan modal mulai dari Rp5.000.000 saja," kata Heinrich.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com