Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelni Buka Lowongan Pekerjaan untuk S1, Ini Syaratnya

Kompas.com - 20/02/2019, 12:56 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sedang mencari pekerjaan? berminat bekerja di BUMN? hari ini saatnya. Sebab salah satu BUMN, PT Peni sedang membuka lowongan pekerjaan untuk beberapa posisi.

Seperti tertera di situs resmi Pelni, ada tiga posisi yang dibutuhkan yakni Account Officer di bagian pemasaran, Pemeriksa Pertama-Keuangan dan Pemeriksa Pratama-TI.

Bagi yang berminat segeralah mengurus lamaran, sebab Pelni akan menutup pendaftran pada hari ini, Rabu (20/2/2019), setelah membuka lowongan kerja sejak 12 Februari 2019.

Baca juga: Generasi Z Indonesia Melek Teknologi, tapi Khawatir Tak Dapat Pekerjaan

Info lebih lanjut bisa lihat di https://rekrutmen.pelni.co.id. Berikut syarat-syaratnya:

1. Posisi: Account Officer
Bagian : Pemasaran
Kualifikasi :
- Pria / Wanita Pendidikan S1 (semua jurusan)Akreditasi jurusan minimal BIPK minimal 2,8
- Berpengalaman minimal 5 tahun di bidang penjualan cargo / angkutan barang
- Usia maksimal 45 tahun per 31 Desember 2019
- Memiliki kemampuan berbahasa asing minimal bahasa Inggris
- Cermat dan teliti
- Menguasai komputer dan memiliki analisa tinggi
- Mampu beradaptasi dengan lingkungan baru, bekerja secara tim dan menjalin hubungan baik dengan pihak internal maupun eksternal perusahaanDisiplin, jujur, siap bekerja keras dan bertanggungjawab
- Sehat dan tidak buta warna
- Bersedia ditempatkan di seluruh kantor PT Pelni (Persero)

2. Posisi: Pemeriksa Pratama - Keuangan
Bagian : Satuan Pengawas Intern (SPI)
Kualifikasi :
- Pria / Wanita Pendidikan S1 Akuntansi & memiliki sertifikat profesi akuntansi
- Akreditasi jurusan minimal BIPK minimal 2,8
- Berpengalaman minimal 5 tahun di bidang audit keuanganMemiliki sertifikat minimal diklat audit tingkat II / QIA / CIA
- Usia maksimal 45 tahun per 31 Desember 2019
- Memiliki kemampuan berbahasa asing minimal bahasa Inggris
- Cermat dan teliti
- Menguasai komputer dan memiliki analisa tinggi
- Mampu beradaptasi dengan lingkungan baru, bekerja secara tim dan menjalin hubungan baik dengan pihak internal maupun eksternal perusahaan
- Disiplin, jujur, siap bekerja keras dan bertanggungjawabSehat dan tidak buta warna
- Bersedia ditempatkan di seluruh kantor PT Pelni (Persero)

3. Posisi: Pemeriksa Pratama - TI
Bagian : Satuan Pengawas Intern (SPI)
Kualifikasi :
- Pria / WanitaPendidikan S1 Teknologi Informasi / Akuntansi Komputer / Sistem Informasi
- Akreditasi jurusan minimal BIPK minimal 2,8
- Berpengalaman minimal 5 tahun di bidang audit komputer
- Memiliki sertifikat minimal diklat audit tingkat II / CISA
- Usia maksimal 45 tahun per 31 Desember 2019
- Memiliki kemampuan berbahasa asing minimal bahasa Inggris
- Cermat dan teliti
- Menguasai komputer dan memiliki analisa tinggi
- Mampu beradaptasi dengan lingkungan baru, bekerja secara tim dan menjalin hubungan baik dengan pihak internal maupun eksternal perusahaanDisiplin, jujur, siap bekerja keras dan bertanggungjawab
- Sehat dan tidak buta warna
- Bersedia ditempatkan diseluruh kantor PT Pelni (Persero)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com