Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran Bisa Dipesan Mulai Hari Ini

Kompas.com - 25/02/2019, 08:58 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com — Kereta api merupkan salah satu alat transportasi umum favorit masyarakat Indonesia untuk berpergian, tak terkecuali untuk mudik ke kampung halaman saat Lebaran.

Moda transportasi ini dipilih lantaran dianggap bisa mengantarkan orang ke kampung halaman dengan cepat tanpa terkena macet. Atas dasar itu, tiket kereta api selalu diburu masyarakat setiap tahun.

Untuk Lebaran tahun ini saja, PT Kereta Api Indonesia (KAI) selaku operator sudah menjual tiket mulai H-90. Terhitung, sejak Senin, 25 Februari 2019 pukul 00.00, masyarakat sudah bisa memesan tiket kereta api untuk mudik Lebaran.

“Mulai 25 Februari pukul 00.00, tiket sudah bisa dipesan. Kami ingin sampaikan tiket bisa didapatkan di semua channel yang biasa kami jual. Akan lebih baik calon penumpang memesannya di KAI Access,” ujar Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro di Jakarta, Minggu (24/2/2019).

Baca juga: Simak, Ini Cara Terbaik Berburu Tiket Mudik Lebaran

Calon penumpang bisa melakukan pemesanan tiket di loket stasiun, vending machine, minimarket, Contact Center KAI, atau secara online melalui website dan aplikasi KAI Access.

Cara pesan tiket online pun cukup mudah. Calon penumpang tinggal memilih stasiun keberangkatan, stasiun tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang yang akan menggunakan layanan kereta.

Pembayaran dapat dilakukan melalui ATM sejumlah bank yang terdaftar atau melalui minimarket. Setelah membayar, calon penumpang akan menerima bukti transaksi berisi kode booking, data diri, dan data perjalanan untuk ditukarkan menjadi tiket.

“KAI juga mewanti-wanti masyarakat agar membeli tiket Lebaran di channel resmi KAI atau mitra resmi yang telah bekerja sama dengan KAI. Tujuannya untuk menghindari penipuan atau biaya jasa yang tidak wajar," kata Edi.

Untuk memberikan kenyamanan bagi penumpang saat melakukan pemesanan tiket, KAI telah menambah kapasitas bandwidth server. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi server down karena diakses calon penumpang secara bersamaan.

“Kami antisipasi (server down) dengan membesarkan sistem bandwidth dua kali lipat jadi 400 megabytes. Mudah-mudahan enggak ada gangguan. Kemampuan server kami tingkatkan juga,” ucapnya.

Kendati telah menjual tiket dari jauh-jauh hari, KAI membatasi penjualan. Per hari hanya ada 247.010 tiket yang dijual untuk musim Lebaran tahun ini. Masyarakat pun perlu berlomba-lomba agar tak kehabisan tiket.

Sebab, pada Lebaran tahun ini KAI hanya akan mengoperasikan 356 kereta api reguler. Namun, jika animo masyarakat tinggi, KAI akan menambah 50 kereta lagi.

Tambahan 50 kereta selama Lebaran 2019 terdiri dari 27 eksekutif dan bisnis, 11 ekonomi non-PSO, 4 ekonomi PSO, dan 8 kereta yang memanfaatkan rangkaian idle. Namun, tiket kereta tambahan itu baru dapat dipesan mulai H-60 Lebaran.

Baca juga: [HOAKS] Tiket Promo Kereta Api Rp 21.000 ke Berbagai Kota

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com