Awali Pekan, Rupiah Menguat di Bawah Rp 14.000 Per Dollar AS

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS mengawali pekan ini dengan menguat sehingga kembali berada di bawah level Rp 14.000 per dollar AS.

Di pasar spot Bloomberg Senin (25/2/2019), rupiah dibuka di posisi Rp 13.995 per dollar AS, lebih kuat dibandingkan penutupan akhir pekan lalu pada 14.057,5. Hingga pukul 10.00 WIB rupiah diperdagangkan di kisaran 14.018 per dollar AS menguat 0,28 persen dibandingkan sebelumnya.

Sementara di Jakarta interbank spot dollar rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah hari ini juga menguat ke posisi Rp 14.007 per dollar AS, dibandingkan Jumat (22/2/2019) pada 14.079.

Riset Panin Sekuritas menyebutkan, kenaikkan rupiah pagi ini ditopang oleh melemahnya dollar AS.

"Pagi ini dollar AS melemah terhadap semua mata uang, termasuk dengan Yuan dan Yen. Penguatan Yuan akhir-akhir ini sering dilihat sebagai hal yang bagus yaitu sinyal bahwa China “setuju” untuk tidak mengintervensi kursnya. Meski dalam perundingan dagang China belum menyatakan setuju atas permintaan AS untuk melepas kurs-nya," sebut riset Panin.

Baca juga: BI: Penguatan Rupiah Ditopang Derasnya Aliran Modal Asing