Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Elektrifikasi 99,9 Persen, Presiden Resmikan PLTU Cilacap Ekspansi

Kompas.com - 25/02/2019, 11:04 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ekspansi 1x660 MW resmi beroperasi setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Senin (25/2/2019).

Dalam sambutannya, Presiden mengatakan bahwa beroperasinya PLTU Ekspansi 1x660 MW akan memberikan dampak positif kepada masyarakat, terutama di Jawa dan Bali.

"Ini besar mencapai 660 mega watt sehingga menambah listrik di Jawa untuk industri dan kekurangan untuk rumah tangga," ujarnya.

Di tempat yang sama, Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan, PLTU Cilacap Ekspansi 1x660 MW merupakan bagian dari penambahan daya di PLTU Cilacap.

Baca juga:Maret 2019, Tarif Listrik 900 VA Turun

Mantan Direktur Utama PT KAI itu mengatakan, PLTU ini diharapkan bisa membantu PLN mengejar target ratio elektrifikasi 99,9 persen pada 2019.

"Sesuai arahan Bapak Presiden untuk dipercepat, tahun lalu elektrifikasi 98,3 persen, naik 15 persen sejak Bapak bertugas sebagai Presiden," kata Jonan.

PLTU Cilacap Ekspansi 1x660 MW menempati area 38,28 hektar di Desa Karangkandri, Slarang dan Manganti, Cilacap, Jawa Tengah.

Pembangkit listrik ini dikembangkan oleh anak perusahaan PLN yakni PT Pembangkit Jawa Bali (PJB) dan PT Sumber Segara Primadaya (S2P).

Dengan beroperasinya PLTU Cilacap Ekspansi 1x660 MW, PLN diperkirakan bisa melayani tambahan 682.000 pelanggan baru lantaran ada tambahan 660 MW untuk sistem Jawa-Bali.

PLTU Cilacap Ekspansi 1x660 MW menelan investasi sebesar 899 juta dollar AS. Saat beroperasi, PLTU tersebut akan menyerap 800 tenaga kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Spend Smart
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Whats New
OJK Cermati Aksi Jual Saham oleh Asing di BEI

OJK Cermati Aksi Jual Saham oleh Asing di BEI

Whats New
Sekjen ASEAN Ucapkan Selamat atas Capaian Proses Aksesi Indonesia ke OECD

Sekjen ASEAN Ucapkan Selamat atas Capaian Proses Aksesi Indonesia ke OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com