Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Startup Indonesia Sabet Penghargaan Teknologi Pangan Terbaik se-ASEAN

Kompas.com - 26/02/2019, 13:09 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua startup asal Indonesia, Tanihub dan Wakuliner masing-masing menyabet penghargaan dalam ajang Asean Rice Bowl Startup Awards (ARBSA) di Bali, beberapa waktu lalu. Kedua startup asal Indonesia itu berhasil menyaingi lebih dari sembilan negara di Asia dalam hal teknologi dan pertanian pangan.

Acara ini diprakarsai oleh organisasi nirlaba yang berfokus pada pengembangan pertumbuhan untuk startup di negara-negara ASEAN, New Entrepreneurship Foundation Malaysia (MyNEF).

Chief Executive Officer dan Chairman MyNEF Lilyana Abdul Lattif mengatakan, ada sekitar 2.200 nominasi dalam acara bergengsi bagi para Startup ini. Ia berharap ajang ini dapat menjadi pemicu bagi industri Startup di Asia untuk terus tumbuh dan berkarya.

"Secara total, ada 2.200 nominasi dari 9 negara di Asia Tenggara. Para juri yang menjadi penilai adalah pakar yang datang dari seluruh dunia dan memiliki berbagai keahlian dari berbagai industri," kata Lilyana dalam keterangan tertulis, Selasa (26/2/2019).

Baca juga: Platform Digital Ini Permudah Layanan Hukum untuk Startup dan UKM

MyNEF bekerja sama dengan Marquee Executive Offices dan Connext Coworking Space sebagai mitra resmi untuk acara penghargaan ARBSA di Indonesia.

TaniHub merupakan e-commerce yang didirikan oleh Eka Pamitra sebagai pasar online khusus pertanian, mulai dari buah, sayuran, dan perikanan. Sejak didirikan pada Agustus 2016, TaniHub telah membantu petani mengekspor produk pertanian mereka ke beberapa negara di dunia. Hingga saat ini, TaniHub telah bekerja sama dengan sekitar 20.000 petani yang merupakan anggota dari 1.200 kelompok di Indonesia.

Tahun ini, TaniHub menargetkan jumlah petani yang akan bergabung mencapai 30.000.

Sementara itu, Wakuliner merupakan marketplace yang dilahirkan Anthony Gunawan fokus pada penjualan kuliner.

Sejak didirikan pada tahun 2016, aplikasi pertemuan kuliner ini telah berhasil menarik 7.000 pengguna, didukung oleh 3.600 pedagang yang tersebar di 60 kota di Indonesia.

Untuk penghargaan ARBSA, terbagu dalam empat kategori. Ada kategori Star Awards yang akan memilih pemenang dengan sub kategori Startup of The Year, Founder of the Year, Best Newcomer dan People’s Choice. Sedangkan untuk Ecosystem Awards memiliki empat sub kategori yaitu Investor of the year, Best Accelerator/Incubator Programme, Best Ecosystem Initiative dan Best-Co Working Space.

Untuk Industri Awards, ajang ini membagi dengan tujuh kategori yaitu Best Fintech, Best Health/Med tech, Best Food & Agro Tech, Best E-Commerce, Best Logistic & Supply Chain, Best Business Automation Tooldan Best Life Helper. Kategori keempat adalah Cross Sector Awards yang dibagi menjadi tiga sub kategori yaitu Best Digital Marketing, Best AI/Machine Learning dan Best IoT.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com