Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Astra Agro Kuartal I Tertekan Karena Harga CPO

Kompas.com - 15/04/2019, 20:02 WIB
Murti Ali Lingga,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) memprediksi kinerja keuangan perusahaan pada kuartal I 2019 masih dalam kondisi tertekan. Ini merupakan dampak dari harga jual yang rendah akhir 2018 lalu.

Presiden Direktur AALI Santosa, mengatakan, memang sudah ada perbaikan harga di awal tahun. Akan tetapi penjualan di periode ini masih dipengaruhi oleh turunnya harga jual minyak sawit mentah (CPO) di kuartal terakhir 2018. 

Pada Maret 2019, laba bersih perusahaan diperkirakan turun jika dibandingkan dengan laba bersih pada periode yang sama tahun lalu.

"Kuartal I-2019 ini jauh lebih jelek. Karena meski harga jauh lebih tinggi tapi cost juga tinggi karena meningkatnya upah minimum," kata Santosa dalam konferensi pers di Menara Astra, Jakarta, Senin (15/4/2019).

Santosa menuturkkan, bahwa harga CPO sudah terbilang membaik. Namun penjualaan perusahaan pada Januari hingga Maret juga masih terpengaruh oleh kuartal sebelumnya, yakni harga jauh lebih rendah.

"Perbaikan harga di kuartal I belum terasa penuh. April baru ada dampaknya, kalau harga ada perubahan," ujarnya.

Tahun ini AALI menganggarkan belanja modal (capital expenditure) sebesar Rp 1,6 triliun hingga Rp 1,7 triliun. Lewat dana ini perusahaan berencana melakukan replanting tanaman seluas 5.000 hektare dan maintaining tanaman muda.

Sebelumnya, AALI telah mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,44 triliun sepanjang 2018. Angka ini turun sekitar 26,9 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Penurunan ini sebagai dampak turunnya harga minyak sawit mentah atau CPO di pasar internasional pada 2018 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com