Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Cara Atur Keuangan Saat Harga Pangan Naik di Bulan Ramadhan

Kompas.com - 13/05/2019, 14:59 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Melihat beberapa harga bahan pokok melonjak tajam saat bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan sebelumnya, perencana keuangan Prita Hapsari Ghozie berbagi upaya kepada Anda khususnya Ibu Rumah Tangga (IRT) yang mengeluh atas kenaikan bahan pangan.

Prita Hapsari Ghozie menyarankan, Anda perlu mengatur keuangan bulanan sesuai prioritas saat harga-harga bahan pokok naik signifikan.

"Caranya dengan melakukan prioritas," kata Prita Hapsari Ghozie saat dihubungi Kompas.com, Senin (13/5/2019).

Prita menyarankan, uang untuk kebutuhan bulan ramadhan yang demand-nya selalu naik tiap tahun sebaiknya memang sudah dipisahkan sejak awal, caranya yaitu pisahkan antara tabungan dan alokasi rutin bulanan.

"Saya sarankan uangnya memang sudah dipisahkan diawal, supaya hanya konsumsi berdasarkan dana yang ada. Sehingga, alokasi buat rutin bulanan memang sudah tidak digunakan untuk menabung," saran Prita.

Lalu, bagaimana caranya menentukan prioritas saat semua barang Anda pikir sangat dibutuhkan?

"Caranya adalah tidak konsumtif. Kita buat anggaran, setiap hari jatahnya berapa lalu setiap akhir pekan jatahnya berapa," ucap Prita.

Sebelumnya, Ekonom Center of Reform on Economics Piter Abdullah Redjadalam mengatakan, kenaikan harga pangan di bulan Ramadhan memang pasti terjadi karena adanya kenaikan daya beli. Sehingga pemerintah dan masyarakat bisa mengantisipasi hal ini.

"Demand-nya itu sudah pasti ada kenaikan karena kenaikan daya beli. Namun, yang paling penting dalam menjaga harga pangan adalah ketersediaan suplai selama periode Ramadhan. Selama pemerintah mampu menjaga suplai, maka harga itu akan terkendali," kata Piter baru-baru ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com