Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riset Ungkap 8 Alasan Pegawai Resign dari Pekerjaan

Kompas.com - 23/05/2019, 16:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber theladders

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda yang bekerja di perusahaan, pastilah kerap menemukan rekan kerja memutuskan untuk mengundurkan diri alias resign dari pekerjaan. Namun, sebagai rekan kerja, seringkali kita tak mengetahui alasan mereka resign.

Terkait alasan resign, Payscale beberapa waktu lalu melakukan riset mengenai alasan-alasan teratas yang menyebabkan pegawai memilih untuk resign.

Dilansir dari Ladders, Kamis (23/5/2019), dalam riset tersebut ditemukan bahwa alasan utama pegawai resign adalah sama dengan alasan mereka ingin melamar pekerjaan yang baru. Misalnya, pegawai yang resign karena ingin memperoleh gaji lebih tinggi, 38 persen responden memilih pekerjaan baru yang memberi mereka gaji lebih tinggi.

Baca juga: Kenali 4 Tanda Nyata Anda Harus Resign dari Pekerjaan

Selain itu, sebanyak 46 persen responden yang resign mengaku tidak memiliki kesamaan nilai pada pekerjaan sebelumnya. Mereka pun memilih pekerjaan baru karena mereka akan memperoleh pekerjaan yang lebih bermakna.

Kemudian, pada kelompok pegawai yang resign karena ingin promosi jabatan, sebanyak 46 persen responden memilih bekerja di perusahaan baru yang menawarkan mereka tanggung jawab lebih besar.

Nah, berikut ini adalah 8 alasan utama pegawai resign dari pekerjaan mereka.

  • 25 persen ingin gaji lebih tinggi
  • 15 persen tidak bahagia dengan perusahaan saat ini
  • 14 persen ingin bekerja di perusahaan yang sejalan dengan nilai mereka
  • 11 persen relokasi
  • 10 persen tidak bahagia bahwa posisi mereka saat ini tidak full time
  • 7 persen ingin promosi jabatan
  • 2 persen ingin jadwal kerja yang lebih fleksibel
  • 15 persen alasan lainnya.

Baca juga: Begini Cara Membuat Catatan Perpisahan Saat “Resign” dari Pekerjaan

Payscale pun mengajukan pertanyaan kepada responden terkait alasan mereka terpikat dengan pekerjaan baru. Alasannya adalah sebagai berikut.

  • 27 persen mengatakan ada kesempatan melakukan pekerjaan yang lebih bermakna
  • 17 persen mengatakan peningkatan tanggung jawab
  • 16 persen peningkatan gaji dengan posisi yang sama
  • 11 persen karena budaya kerja
  • 6 persen mengaku tak ada alasan khusus, hanya ingin pekerjaan baru
  • 6 persen karena manfaat dan tunjangan
  • 5 persen ingin bekerja di perusahaan lebih besar
  • 10 persen alasan lainnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com