Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OVO Bantah Lakukan Monopoli Transaksi Pembayaran Parkir

Kompas.com - 20/02/2020, 08:42 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terkait dengan dugaan monopoli transaksi parkir dengan kontak ekslusif dengan PT Sky Parking Utama, Presiden Direktur OVO, Karaniya Dharmasaputra membantah hal tersebut.

"OVO tidak pernah punya perjanjian ekslusif apapun dengan Sky Parking," kata Karaniya di Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2020).

Di sisi lain, muncul kabar yang menyebut, akibat hal ini OVO dipanggil oleh KPPU (komisi pengawas persaingan usaha) untuk menanyakan kebenaran yang terjadi. Namun, Karaniya lagi-lagi membantah dan mengaku hal tersebut adalah inisiatifnya untuk mendatangi KPPU.

Baca juga: Bayar SPP Pakai Gopay, OVO Menyusul?

"OVO itu sampai sekarang tidak pernah dipanggil KPPU, belum pernah. Saya dan teman-teman secara sukarela datang ke KPPU menjelaskan langsung," katanya.

Dalam pembicaraan dengan KPPU, Karaniya menyebut bukan OVO yang melakukan praktik monopoli transaksi parkir dengan menunjukkan agreement antara PT Sky Parking dan OVO.

"Ini kami inisiatif sendiri datang ke KPPU dan menjelaskan 'pak ini agreement-nya', tidak pernah ada perjanjian ekslusif apapun. Itu faktanya, tapi enggak apa-apa itu kan sebagian kompetisi yang sehat," tegasnya.

Karaniya juga mengatakan saat bertemu dengan management Sky Parking, pihaknya diberikan foto-foto yang menunjukkan kerja sama dengan penyedia layanan transaksi keuangan elektronik lainnya.

"Dari pembicaraan kami dengan direksi Sky Parking, itu direksi Sky Parking sudah membuka pintu seluas luasnya, bukan hanya untuk OVO, tapi juga untuk pemain lainnya. Buktinya ada banyak," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com