Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagi Ini, Rupiah Dibuka Melemah

Kompas.com - 15/07/2020, 09:34 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot Rabu (15/7/2020) kembali melemah.

Mengutip data Bloomberg pukul 09.18 WIB rupiah berada pada level Rp 14.455 per dollar AS atau melemah 5 poin (0,03 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level Rp 14.450 per dollar AS.

Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, walaupun melemah, pergerakan rupiah akan positif terdorong oleh sentimen kemajuan penelitian vaksin Covid-19 dan juga penguatan indeks saham AS kemarin.

Baca juga: IHSG Dibuka Positif Pagi Ini

“Hari ini pergerakan aset berisiko termasuk rupiah di pasar Asia akan positif, merespons kabar baik dari kemajuan penelitian vaksin Covid-19. Pergerakan positif ini juga mengikuti pergerakan pasar saham AS kemarin,” kata Ariston kepada Kompas.com.

Ariston mengatakan, kemajuan penelitian vaksin Covid-19 oleh perusahaan Bioteknologi AS, Moderna melaporkan hasil pengujian vaksin yang sukses memproduksi antibodi di tubuh manusia subyek penelitian.

“Vaksin merupakan solusi untuk menghentikan penyebaran virus Covid-19,” ungkap dia.

Di sisi lain, pengumuman data neraca perdagangan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) juga akan menjadi sentimen penggerak rupiah hari ini. Ariston memproyeksikan neraca perdagangan Indonesia bulan Juni 2020 akan surplus.

“Pasar juga akan memperhatikan data neraca perdagangan Indonesia bulan Juni yang diperkirakan surplus. Ini bisa mendukung penguatan nilai tukar rupiah,” tambah dia.

Ariston memproyeksikan rupiah ahri ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.350 per dollar AS sampai dengan Rp 14.500 per dollar AS.

Baca juga: Harga Emas Antam Naik Rp 4.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com