Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Mendag Dorong Ekspor Komoditas Pertanian Indonesia

Kompas.com - 28/09/2020, 12:53 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto, terus mendorong ekspor komoditas Indonesia yang bernilai tambah.

Menurut Agus, salah satu produk unggulan Indonesia yang tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19 adalah komoditas pertanian.

Untuk mendukung hal tersebut, Agus pun melepas ekspor produk pertanian, di kawasan Bintan Industrial Estate (BIE), Kepulauan Riau, Sabtu (26/9/2020).

Adapun komoditas yang diekspor adalah santan kelapa 70.000 kilogram (kg) senilai Rp 1,6 miliar tujuan Jerman, dan bubuk kelapa volume 108.000 kg senilai Rp 1,2 miliar tujuan India.

Baca juga: Mendag: Krisis Jadi Momentum Kebangkitan Waralaba Indonesia

“Momentum ini diharapkan dapat dipertahankan dan ditingkatkan guna menjaga neraca perdagangan, serta mendorong para pelaku usaha di Provinsi Kepulauan Riau untuk melakukan kegiatan ekspor produk bernilai tambah,” kata Agus, seperti dalam keterangan terulisnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang juga turut hadir pada kegiatan tersebut mengatakan, komoditas yang diekspor 100 persen dari Indonesia, dan memiliki nilai tambah tinggi.

“Kami mengapresiasi para eksportir yang tetap mampu mendorong ekspor di tengah pandemi Covid-19 ini. Kegiatan ini diharapkan dapat direplikasi di berbagai daerah,” kata Airlangga.

Tak hanya melepas ekspor, pada kunjungan tersebut Agus juga menghadiri kampanye Indonesia Care yang digagas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Mendag Agus juga menghadiri peluncuran Program Batam, Bintan, Karimun (BBK) Murah yang digelar Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Daerah Kepulauan Riau, serta meninjau Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com