Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipercepat, Pembangunan Dermaga 2 Pelabuhan Marunda

Kompas.com - 29/09/2020, 17:07 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Karya Citra Nusantara (KCN), anak usaha joint venture PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) atau KBN dengan PT Karya Teknik Utama akan mempercepat pengerjaan pembangunan dermaga atau pier 2 Pelabuhan Marunda.

Direktur Utama KCN Widodo Setiadi mengatakan, pembangunan dermaga sampai saat ini masih tetap berjalan tetapi memang tidak bisa sesuai target awal yaitu 2023 diselesaikan.

"Kami juga masih menunggu dari Kementerian BUMN, apa polanya nanti tetap swasta murni pendanaanya, atau memang mau ada penyertaan dari negara," kata Widodo kepada wartawan, Selasa (29/9/2020).

Baca juga: Pengelolaan Pelabuhan Marunda, Kerja Sama BUMN dengan Swasta Harus Saling Menguntungkan

Jika sudah diputuskan Kementerian BUMN, Widodo menyakini pengerjaan dermaga 2 akan lebih cepat selesai dan bisa sesuai target awal.

"Kami sampaikan ke Kementerian BUMN, bahwa kami siap ditarget berapa lama, kalau tidak selesai ada sanksinya apa. Jadi kalau semua pihak mendukung, itu pasti bisa capai target," papar Widodo.

Nilai investasi pembangunan Pier 2 dan Pier 3 menelan biaya sebesar Rp 9 triliun dengan total panjang Pier 2 dan Pier 3 mencapai 5.350 meter dengan luas lahan pendukung 100 ha.

Pembangunan Pier 2 dan Pier 3 merupakan kelanjutan dari pembangunan Pier 1 di lahan pendukung seluas 20 hektare dari 42 hektare dan Pier 1 panjangnya 1.950 meter.

Baca juga: Gunakan Dana Non APBN, Pembangunan Pelabuhan Marunda Masih Terhambat

KCN memprediksi setelah Pier 1, 2, dan 3 rampung dibangun maka melakukan dwelling time sebesar 7.500 ton dalam satu waktu.

Secara tahunan, pelabuhan yang dikelola KCN, bisa menampung kapasitas kapal dan aktivitasnya sebesar 35 juta ton sampai 40 juta ton. (Reynas Abdila)

 

Berita ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: KCN Percepat Pembangunan Dermaga 2 Pelabuhan Marunda

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com