Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PGN dan PAL Bakal Kembangkan Infrastruktur LNG

Kompas.com - 03/08/2021, 18:47 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (Persero) atau PGN bekerja sama dengan PT PAL Indonesia (Persero) terkait pengembangan, pembangunan, pemeliharaan, dan perbaikan teknologi gas, khususnya infrastruktur liquefied natural gas (LNG).

Hal itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan dan Direktur Utama PAL Kaharudin Djenod. Kerja sama ini bertujuan meningkatkan penguasaan teknologi dalam pengelolaan gas bumi

“PGN dan PAL akan melaksanakan kajian bersama mengenai pengembangan dan pembangunan LNG carrier, storage tank gas untuk kebutuhan bisnis PGN, dan gasifikasi peralatan dan sarana pendukung pabrik PAL. Kami berharap pelaksanaan kajian dapat berlangsung secara komprehensif,” ujar Heru seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Selasa (3/8/2021).

Baca juga: Penyaluran BPUM Tahap 2 Dipercepat, Targetkan 3 Juta Penerima di Akhir Agustus 2021

Selain melakukan kajian, kedua perusahaan pelat merah itu juga akan melaksanakan joint marketing dalam program gas for marine, salah satunya konversi kapal. PGN sendiri memiliki program layanan gas bumi untuk sektor transportasi laut melalui konversi transportasi sektor laut menjadi berbahan bakar LNG, seperti konversi Pertamina International Shipping (PIS).

Tak hanya itu, kerja sama ini mencakup pula pemeliharaan dan perbaikan infrastruktur gas yang dimiliki oleh PGN, serta berpotensi menghasilkan kerjasama lainnya yang mendukung pertumbuhan bisnis PGN maupun PAL.

Heru bilang, PAL merupakan BUMN yang memiliki keahlian di bidang perkapalan dan alat apung, peralatan pembangkit listrik, peralatan industri minyak dan gas, turbin, konstruksi lepas pantai, dan alat permesinan lainnya. Maka, PAL dinilai tepat dalam hal pengerjaan teknologi pengelolaan gas bumi

“Secara teknis, PAL memiliki kapabilitas yang lebih, sehingga PGN akan menyerap banyak pembelajaran dari PAL nantinya,” kata dia.

Baca juga: Kredivo Umumkan Rencana Merger dan IPO, Berapa Valuasinya?

Menurutnya, penting bagi PGN sebagai subholding gas memiliki kemampuan penguasaan aspek teknologi. PGN sebagai salah satu industri di bidang minyak dan gas memiliki risiko dan berbiaya besar, sehingga membutuhkan penguasaan teknologi sekaligus pemahaman terhadap aspek komersial.

"Dengan mengedepankan aspek teknologi dan komersial dapat mendorong pelaksanaan proyek strategis yang efektif dan efisien," ucapnya.

Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Achmad Muctasyar menambahkan, perseroan akan tetap melaksanakan manajeman mutu berstandar ISO. Kemudian penguasaan teknologi untuk menjaga infrastruktur pipa maupun non pipa yang berada di tempat-tempat yang sulit dijangkau.

Begitu juga dengan perluasaan infrastruktur gas bumi yang tidak mudah dan tetap sesuai dengan aspek keselamatan.

Achmad berharap, kerja sama dengan PAL ini dapat bermanfaat bagi PGN dalam melaksanakan proyek kedepannya seperti Kepmen-13, Pasokan LNG ke Kilang RU IV Cilacap, Terminal LNG Teluk Lamong, FSRU di beberapa lokasi, serta Trading PGN.

“Apabila PGN dapat terus meningkatkan aspek teknologi, maka akan dapat memberikan layanan energi yang optimal bagi masyarakat luas. Berbagai upaya dilakukan agar PGN dapat mengoptimalkan peran sebagai pengelola gas bumi di Indonesia yang handal dan profesional sesuai dengan nilai-nilai good corporate governance,” papar Acmad.

Baca juga: Bagaimana Cara Mencairkan Bilyet Giro?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com