Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Kemarau, Menteri PUPR Minta Rumput di Kawasan Pelaksanaan KTT ASEAN Terus Disiram

Kompas.com - 15/08/2023, 21:50 WIB
Ade Miranti Karunia,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyarankan untuk dilakukan penyiraman rumput-rumput pada lansekap venue utama perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.

Khususnya di kawasan Jakarta Convention Centre (JCC), Hutan Kota Plataran, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang rencananya menjadi lokasi spouse yang dihadiri para ibu negara.

Hal itu dia sampaikan dalam Rapat Koordinasi Panitia Nasional Persiapan Penyelenggaraan KTT ASEAN di Kampus Kementerian PUPR, Selasa (15/8/2023).

"Tolong betul karena ini masih musim kemarau seperti prediksi Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) rumput-rumput yang kering disiram. Tadi disampaikan akan ada TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) tolong disiapkan betul," kata dia dikutip dari siaran pers Kementerian PUPR.

Baca juga: Soal WFH Saat KTT ASEAN, Kemenaker: Tidak Bisa Dipukul Rata

Sejak Oktober 2022, Kementerian PUPR telah menyelesaikan renovasi TMII yang rencananya akan menjadi lokasi spouse program sebagai rangkaian KTT ASEAN di Jakarta. Area penataan meliputi renovasi bangunan seluas 7,71 hektare dan kawasan seluas 26,56 hektare dengan total anggaran sebesar Rp 1,08 triliun.

Selain itu, Basuki yang juga Penanggung jawab Bidang Pelaksana KTT dan Logistik menambahkan, seluruh persiapan venue di JCC dijadwalkan akan selesai pada 25 Agustus 2023.

"Kami kira untuk persiapan JCC penggunaan tata ruangnya dan skedul rehabilitasinya sudah sesuai akan selesai 25 Agustus. Jadi sebelum Bapak Presiden meninjau persiapan akhir diharapkan sudah selesai," lanjutnya.

Rehabilitasi JCC telah dikerjakan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jakarta Metro, Ditjen Cipta Karya sejak 12 Juni 2023.

Mereka melakukan pengerjaan di 4 zona, yakni Zona 1 (Lower Ground) meliputi pekerjaan arsitektur Kasuari Lounge, Merak Room, Nuri Room, Maleo Room, Kenari Room, Kakatua Room, Lower Lobby Pre Function, Summit Room, Summit Lounge, walkway (ke Hotel Sultan), mushola dan toilet.

Zona 2 (Ground Floor) terdiri dari pekerjaan arsitektur Assembly Hall, Main Lobby, Cendrawasih Hall dan Koridor, Prefunction Hall A, serta VIP Room dan toilet (Cendrawasih) dengan progres 65 persen.

Baca juga: Kemenhub: Sarana dan Prasarana Transportasi Maksimal Dukung KTT ASEAN

Zona 3 (Ground) terdiri dari penanganan plenary hall dan koridor serta president area. Terakhir, Zona 4 (Ground) berupa pemasangan kanopi, penataan drop off, taman depan, taman samping, toilet, dan mushola outdoor.

Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat sejak 31 Juli 2023 juga mendukung peningkatan konektivitas melalui pekerjaan preservasi jalan di dalam kawasan Gelora Bung Karno sepanjang 4,67 km.

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengatakan, Indonesia terus mematangkan persiapan menjelang penyelenggaraan KTT ASEAN yang digelar pada September 2023. Presiden berharap semua hal terkait KTT tersebut, bisa siap 100 persen pada bulan depan.

"Ini semuanya sudah direncanakan, semuanya sudah disiapkan, dan kita harapkan nanti pada saat KTT ASEAN semuanya sudah 100 persen siap pada September," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa (8/8/2023).

Baca juga: Mengenal Hotel Meruorah, Pelabuhan Tua yang Naik Kelas Jadi Venue Utama KTT ASEAN

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com