Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Hulu Energi Jaga Laju Produksi Migas

Kompas.com - 18/10/2023, 13:35 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina Hulu Energi (PHE), selaku Subholding Upstream Pertamina mencatat penemuan signifikan dari kegiatan eksplorasi di blok yang dikelola selama dua tahun terakhir. Keberhasilan tersebut didapatkan melalui kegiatan eksplorasi pada area yang sudah dikembangkan secara penuh di blok yang ada.

Strategi ini ditujukan untuk mengoptimalkan aset dan menjaga laju produksi migas saat ini. Temuan sumber daya migas di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan optimisme bahwa Indonesia masih memiliki potensi yang besar.

Beberapa temuan yang berhasil divalidasi oleh Pertamina Hulu Energi antara lain sumberdaya perkiraan volume hidrokarbon/in place 2C (P50) dengan total 926,64 juta barel minyak ekuivalen (mmboe) dari pengeboran sumur di lepas pantai Jawa Barat Utara, daerah Sumatera Selatan, lepas pantai Balikpapan, dan lepas pantai Aceh.

Saat ini Pertamina Hulu Energi juga telah mendapatkan blok eksplorasi baru yaitu East Natuna (kepemilikan PHE 100 persen), Bunga (bermitra dengan Posco 50 persen) dan Peri Mahakam (bermitra dengan Eni 50 persen) serta dalam proses untuk mendapatkan blok-blok baru lainnya.

Baca juga: Anak Usaha Pertamina Targetkan Punya 130 Kapal Tanker Hingga 2025

Direktur Eksplorasi Pertamina Hulu Energi Muharram Jaya Panguriseng menyampaikan, saat ini adalah momentum terbaik bagi Pertamina Hulu Energi mempersiapkan proyek pengeboran laut dalam untuk menggali potensi temuan sumberdaya baru yang besar.

“Kami berkomitmen menjaga keberlanjutan energi dengan strategi khusus dalam rangka mendukung ketahanan energi nasional,” terang Muharram dalam siaran pers, Selasa (17/10/2023).

Berdasarkan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), kebutuhan dalam negeri akan energi minyak dan gas akan terus meningkat setiap tahunnya. Eksplorasi merupakan kunci dari keberlanjutan pasokan energi untuk menemukan sumberdaya dan memastikan ketersediaan energi primer terjaga dalam rangka memenuhi kebutuhan energi dalam negeri.

Dalam upaya meningkatkan rasio temuan sumberdaya per struktur, Pertamina Hulu Energi akan melakukan perimbangan portofolio antara pengeboran eksplorasi di lokasi yang berada dekat lapangan produksi (near field exploration) dan pengeboran eksplorasi di area baru yang belum digarap sebelumnya (emerging & frontier area)

Baca juga: Pertamina Berpotensi Kelola Blok Rokan Sendirian

Saat ini PHE sedang gencar melakukan evaluasi bawah permukaan dan mempersiapkan pengeboran eksplorasi di lepas pantai Matindok, lepas pantai East Natuna dan blok eksplorasi baru lainnya.

Pertamina Hulu Energi juga akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip environmental, social, and governance (ESG). Adapun Pertamina Hulu Energi telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) sebagai partisipan/member sejak Juni 2022.

Pertamina hulu energi mengatakan berkomitmen pada 10 prinsip universal dari UNGC dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek ESG. Pertamina Hulu Energi akan terus mengembangkan pengelolaan operasi yang prudent dan excellent di dalam dan luar negeri.(Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi)

Baca juga: Pertamina Berharap Pengguna Pertamax Tidak Migrasi ke Pertalite

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Gali Potensi Migas Indonesia, Pertamina Hulu Energi Pertajam Strategi Eksplorasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com