Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Turun 0,75 Persen, TPIA, GOTO, dan EXCL "Top Lossers"

Kompas.com - 27/03/2024, 17:37 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (27/3/2024). Demikian juga dengan rupiah yang melemah pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.310,09 atau turun 55,5 poin (0,75 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.365,64.

Mengutip RTI, sebanyak 201 saham melaju di zona hijau dan 364 saham di zona merah. Sedangkan 214 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 9,9 triliun dengan volume 14,8 miliar saham.

Baca juga: IHSG Ditutup di Zona Merah, Rupiah Menguat Tipis

Top losers yang menekan IHSG antara lain, Chandra Asri Pacific (TPIA) yang ambles 6,1 persen ke level Rp 5.725 per saham. GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang melemah 5,7 persen ke level Rp 66 per saham. Kemudian, XL Axiata (EXCL) yang terkoreksi 4,6 persen ke posisi Rp 2.280 per saham.

Sedangkan saham-saham top gainers yang menopang indek di antaranya, Jasa Marga (JSMR) yang melesat 5,09 persen ke level Rp 5.675 per saham. Bukalapak (BUKA) yang naik 4,7 persen pada level Rp 155 per saham. Kemudian, Harum Energy (HRUM) yang bertambah 3,3 persen ke level Rp 1.380 per saham.

Bursa Asia mixed dengan penurunan Hang Seng Hong Kong 1,36 persen (225,4 poin) ke posisi 16.392,83, dan Shanghai Komposit melemah 1,26 persen (38,34 poin) ke posisi 2.993,13. Sementara itu, Strait Times naik 0,57 persen (18,3 poin) ke level 3.251,7, dan Nikkei bertambah 0,9 persen (364,6 poin) ke posisi 40.762,69.

Pada awal perdagangan, bursa Eropa mixed dengan penurunan FTSE 0,27 persen (21,5 poin) pada level 7.909,37, dan GDAXI naik 0,23 persen (41,59 poin) ke posisi 18.452,94.

Rupiah

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini ditutup melemah.

Mengutip data Bloomberg, mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.858 per dollar AS atau turun 66 poin atau 0,41 persen dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 15.792 per saham.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Rabu (27/3/2024) pada level Rp 15.853 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Selasa (26/3/2024) pada level Rp 15.797 per dollar AS.

Baca juga: Ada Sentimen Inflasi, Berikut Rekomendasi Saham Sepekan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com