Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Kompas.com - 18/04/2024, 21:40 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mempermudah masyarakat memiliki hunian impian dengan meluncurkan program BSI Griya One Day Approval.

Kehadiran produk tersebut memperkuat layanan perseroan dalam Kredit Pemilikan Rumah (KPR) karena nasabah bisa mendapatkan persetujuan pengajuan KPR hanya dalam waktu satu hari saja.

Direktur Penjualan and Distribusi BSI Anton Sukarna mengungkapkan, terobosan ini sejalan dengan upaya perseroan untuk memudahkan nasabah dalam membeli rumah melalui KPR.

Baca juga: Tips Memilih Bank untuk KPR agar Tidak Menyesal

Ilustrasi KPR syariah.SHUTTERSTOCK/KUNLATHIDA6242 Ilustrasi KPR syariah.

Hal ini membuat BSI semakin optimistis dapat memaksimalkan potensi pasar KPR sebagai salah satu motor utama pendorong pertumbuhan pembiayaan.

Adapun BSI pada posisi Desember 2023 memiliki portfolio pembiayaan BSI Griya sebesar Rp 52,52 triliun, atau tumbuh 10 persen secara tahunan atau year on year (YoY).

"Kami sangat antusias menghadirkan Program One Day Approval ini. Dengan keunggulan fitur dan program yang ada di BSI Griya, kami optimistis BSI Griya dapat menjadi produk KPR yang mampu memberikan kepastian, transparansi, dan kecepatan layanan yang memuaskan,” ujar Anton dalam keterangan resmi, Kamis (18/4/2024).

Adapun produk BSI Griya One Day Approval akan menyasar nasabah dari segmen pendapatan tetap (fix income) sebagai target utama.

Baca juga: KPR adalah Apa? Ini Pengertian, Jenis, dan Syaratnya

Nasabah yang mengakses produk ini, dapat melengkapi persyaratan berupa fotokopi KTP, NPWP, mutasi rekening 3 bulan terakhir, serta slip gaji.

Selain itu, nasabah juga dapat menyetor uang muka pembelian rumah atau down payment (DP) minimal 15 persen untuk memperoleh pembiayaan hingga 30 tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com