Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trafik Naik 35 Persen, Tol Trans-Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan Saat Libur Lebaran

Kompas.com - 23/04/2024, 06:42 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) mencatat sebanyak 2,1 juta kendaraan melintas di Jalan Tol Trans-Sumatera pada periode libur Lebaran 2024. Jumlah itu naik 35 persen dibandingkan libur Lebaran 223, serta naik 75 persen dari volume lalu lintas normal.

Adapun 2,1 juta kendaraan yang melintas saat arus mudik dan balik Lebaran tersebut merupakan akumulasi dari 9 ruas Tol Trans-Sumatera yang telah dioperasikan dan 2 ruas fungsional selama 3-21 April 2024.

"Tingginya angka tersebut menunjukkan antusiasme pemudik untuk menjadikan Tol Trans-Sumatera sebagai pilihan jalur mudik menuju kampung halaman," ujar EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim dalam keterangannya, Senin (22/4/2024).

Baca juga: Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Pertumbuhan trafik tertinggi terjadi di ruas Indrapura-Kisaran seksi Indrapura-Lima Puluh dengan persentase peningkatan 129 persen dibandingkan lalu lintas normal.

Sementara ruas dengan trafik tertinggi yaitu Ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung dengan total 411.000 kendaraan.

Antusias pengguna jalan tol juga nampak di ruas fungsional yaitu Tol Indrapura-Kisaran seksi Lima Puluh-Kisaran pada 4-21 April 2024 dan Bangkinang-XIII Koto Kampar pada 5-17 April 2024 dengan total ada 160.000 kendaraan yang melintas.

Adjib menuturkan, dalam mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran, Hutama Karya menerapkan sistem holding kendaraan di rest area untuk mengurai antrian, melakukan pembatasan kendaraan golongan III yang masuk ke gerbang tol, serta melakukan penambahan alat mobile reader dan top-up asongan guna mempercepat transaksi di gerbang tol.

Dari sisi keamanan dan pelayanan, perseroan melakukan pemantauan selama 24 jam dengan memanfaatkan Intelligence Traffic System yang terintegrasi pada control room masing-masing ruas tol.

Lalu, melakukan operasi simpatik pembagian kopi dan makanan gratis agar pengemudi tetap terjaga, dan bekerja sama dengan Kepolisian Daerah Setempat mendirikan pos pemantauan di rest area.

Kemudian menambahkan layanan sarana kesehatan, menambah fasilitas SPBU modular di rest area yang belum memiliki SPBU, mengoperasikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk pemudik yang menggunakan kendaraan listrik.

Serta memberikan pula diskon tarif sebesar 20 persen di ruas-ruas panjang yaitu Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, Indralaya-Prabumulih dan Pekanbaru Dumai pada periode arus mudik 3-5 April 2024 dan arus balik 17-19 April 2024.

"Selama momen mudik lebaran, kami juga mengoperasikan 6 rest area secara fungsional di Tol Indrapura-Kisaran, Binjai-Langsa dan Pekanbaru-Bangkinang dengan pengunjung yang selalu ramai tiap harinya," kata Adjib.

"Ini menandakan bahwa kesadaran pengguna jalan tol untuk beristirahat saat mengantuk atau lelah ketika berkendara demi mengutamakan keselamatan sudah mulai terbentuk,” tutupnya.

Baca juga: 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com