Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenaikan Kredit BTN Masih Didominasi Sektor Perumahan

Kompas.com - 18/04/2013, 19:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (BTN) membukukan kenaikan kredit sebesar 28,62 persen, naik dari Rp 66,48 triliun pada akhir 2012 menjadi Rp 88,51 triliun pada triwulan I 2013.

"Kinerja Triwulan I 2013 masih menunjukkan konsistensi kami pada core business dalam pembiayaan industri perumahan," kata Direktur Bank BTN Evi Firmansyah saat jumpa pers di Menara BTN, Jakarta, Kamis (18/4/2013).

Evi mengatakan, porsi pembiayaan pada kredit perumahan masih mendominasi dengan porsi 86,2 persen dari total kredit yang disalurkan selama triwulan pertama sebesar Rp 73,7 triliun. Sementara itu, sisanya sebesar 13,8 persen atau Rp11,84 triliun disalurkan untuk pembiayaan kredit non-perumahan.

"Hal ini mengindikasikan kinerja pembiayaan masih sesuai dengan strategi bisnis bank untuk pinjaman perumahan (housing loan) yakni di atas 85 persen," ujar Evi.

Evi memproyeksikan kredit yang diberikan Bank BTN akan terus tumbuh hingga akhir 2013. Pihaknya menargetkan pada 2013 ini kredit BTN akan tumbuh sekitar 26-30 persen.

Selain itu, lanjut dia, BTN akan tetap memberikan dukungan pada program Pemerintah dalam bidang perumahan melalui skim FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan). Kendati pertumbuhan kredit naik, kredit bermasalah (NPL) juga naik 1,5 persen menjadi 4,77 persen dari sebelumnya 3,22 persen.

"Kami perkirakan kuartal II akan membaik," ujar Evi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com