Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Realistiskah Target Pertumbuhan Ekonomi 5,2 Persen?

Kompas.com - 14/08/2017, 13:07 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekonomi Indonesia hanya mampu tumbuh 5,01 pada semester I-2017. Target mengejar pertumbuhan ekonomi 5,2 persen pada tuhan ini pun semakin berat. Lantas apakah target itu masih realistis?

"Ya kenapa tidak," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution di Jakarta, Senin (14/8/2017).

Pemerintah masih meyakini pertumbuhan ekonomi semester II-2017 bisa tumbuh lebih dari semester I-2017. Untuk mencapai target 5,2 persen, pertumbuhan ekonomi kuartal II-2017 harus 5,4 persen.

Pada kuartal II-2017, ekonomi hanya 5,01 persen pada kuartal II-2017. Padahal pada periode yang sama tahun lalu, ekonomi mampu tumbuh mencapai 5,18 persen.

Meski begitu, pemerintah masih akan melihat perkembangan ekonomi kuartal III-2017 dan kuartal IV-2017.

(Baca: Pemulihan Ekonomi Indonesia Tak Sekuat Perkiraan)

Pertumbuhan ekonomi setiap kuartal itu akan menentukan besaran pertumbuhan ekonomi di akhir 2017.

"Bisa saja bergeraknya itu tifak langsung 5,4 persen dan 5,4 persen tetapi ya sedikit lebih rendah (di kuartal III) lalu lebih tinggi (di kuartal IV)," kata Darmin.

Pekan lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani menuturkan, pemerintah akan melakukan sejumlah langkah merespons realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal II 2017.

Pertama, eksekusi secepatnya program keluarga harapan (PKH) dan penyaluran beras sejahtera (Rastra) untuk masyarakat miskin.

Sejak awal tahun, penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat miskin kerap terlambat. Hal ini memiliki dampak yang besar terhadap konsumsinya masyarakat.

Terbukti pada kuartal II-2017, konsumsi rumah tangga tumbuh 4,95 persen pada kuartal II-2017, lebih kecil dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 5,07 persen.

Bila dibedah mendalam, maka didapati fakta bahwa daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah loyo akibat upah riil buruh tani dan bangunan ikut turun akibat inflasi.

Peran PKH dan Rastra diharapkan mampu menodong daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah.

Kedua, insentif investasi. Sri Mulyani mengatakan, pemerintah akan memberikan berbagai insentif untuk mendorong pertumbuhan investasi.

Halaman:


Terkini Lainnya

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

Whats New
Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com