Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan GIIAS, Mandiri Tunas Finance Salurkan Pembiayaan Rp 368 Miliar

Kompas.com - 21/08/2017, 06:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mandiri Tunas Finance (MTF) menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 368 miliar untuk 1.350 kendaraan yang dibeli konsumen pada event Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 selama sepekan antara 10-17 Agustus 2017.

Mengutip Kontan, Senin (21/8/2017), perusahaan pembiayaan anak usaha Bank Mandiri ini memasang target awal bisa mengantongi sebanyak 2.000 surat pemesanan kendaraan (SPK) hingga penutupan pameran GIIAS yang berakhir kemarin, Minggu (20/8/2017).

Direktur MTF Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, pihaknya optimistis memenuhi target tersebut. Bahkan diperkirakan bisa melebihi hingga angka 2.500 SPK.

"Hingga 19 Agustus saja sudah mencapai 2.035 SPK dan kami optimis bisa melebihi dari target awal. Apalagi biasanya tiga hari menjelang penutupan jumlah pengunjung bisa naik signifikan, pertama kali datang hanya lihat, tapi berikutnya datang untuk transaksi," kata dia, Minggu.

Harjanto menambahkan, rata-rata SPK yang masuk ke MTF pada hari kerja sebanyak 100, tapi jika di hari libur nominalnya bisa melonjak dua sampai tiga kali lipat.

Misalnya, pada tiga hari terakhir pameran, jumlah SPK yang masuk melebihi angka 300 dan sudah melonjak hingga 408 SPK per 19 Agustus 2017.

Dalam pameran GIIAS, Mandiri Tunas Finance menyalurkan pembiayaan pada segmen kendaraan mobil baru. Bahkan, perusahaan ini menambah staf yang bertugas.

 

Berita ini diambil dari kontan.co.id dengan judul: GIIAS 2017, Mandiri Tunas raup 1.350 pesanan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com