Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peruri, BPJS Ketenagakerjaan, BTN Kerja Sama Fasilitas Rumah Karyawan

Kompas.com - 24/10/2017, 18:53 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) menggandeng Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenegakerjaaan dan Bank Tabungan Negara (B?TN) untuk menyediakan rumah untuk karyawannya.  

Dengan kerja sama ini karyawan Peruri dapat memiliki rumah dari fasilitas pembiayaan yang disediakan BPJS Ketenagakerjaan yang disalurkan melalui BTN.

Direktur Utama Peruri, Prasetio mengatakan, kerja sama ini merupakan sinergi antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan lembaga negara.

Prasetio menjelaskan, perusahaan akan mengoptimalkan lahan milik Yayasan Milik Pegawai Perum Peruri (Yapetri) seluas total 20 hektar-24 hektar yang berlokasi di Karawang. 

(Baca: Produksi Uang Rupiah Meningkat, Pendapatan Peruri Naik)

"Awalnya akan kami akan bangun seluas 2,3 hektar. Sebanyak 1.500  karyawan akan mendapatkan rumah dengan luas total tersebut," ujar Prasetio di Kantor Pusat Peruri, Jakarta, Selasa (24/10/2017). 

Prasetio menuturkan, nantinya anak usaha perusahaan yakni PT Peruri Property (PePro) yang membangun rumah di lahan tersebut.

Menurut dia, PePro akan memanfaatkan kredit konstriksi dari BPJS Ketenagakerjaan untuk membangun rumah. 

Sementara itu, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto mengatakan,? pemberian kredit kepada karyawan Peruri ini merupakan salah satu program lembaga yakni Manfaat Layanan Tambahan (MLT) BPJS Ketenagakerjaan. 

Karyawan Peruri juga akan mendapatkan kemudahan saat mengajukan fasilitas ini. Salah satunya, mendapatkan uang muka 1 persen dan bunga KPR sebesar 5 persen untuk rumah subsidi. Selain itu, karyawan juga mendapatkan 5 persen dan bunga KPR 3 persen di atas referensi untuk rumah non-subsidi.

"Dengan kerja sama ini kami mendorong pemberi kerja lainya juga mengikuti langkah ini untuk menyediakan perumahan terjangkau bagi karyawannya," terang dia. 

Kompas TV Prihatin dengan kondisi tempat tinggal yang tak layak huni. Seorang polisi rela menjual sepeda motornya untuk biaya pembangunan rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com