Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berhasil Bangkit, IHSG Kembali Cetak Rekor Baru

Kompas.com - 03/11/2017, 18:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Setelah hampir sepanjang perdagangan berada di zona merah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat (3/11/2017) berhasil bangkit ke zona hijau menjelang akhir perdagangan, bahkan menciptakan rekor tertinggi baru.

IHSG ditutup menguat tipis 8,43 poin atau 0,14 persen ke 6.039,54. Ini adalah rekor tertinggi baru IHSG. Rekor baru ini hanya 1,4 poin lebih tinggi dari rekor sebelumnya pada Rabu (1/11/2017).

IHSG menguat sejak satu jam sebelum penutupan perdagangan. Total volume bursa mencapai 14,32 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 9,04 triliun.

Sebanyak enam sektor menguat dengan kenaikan tertinggi pada sektor barang konsumer yang naik 1,70 persen dan sektor manufaktur 1,04 persen. Empat sektor menguat di bawah 1 persen.

Baca juga: IHSG Tembus 6.000, Jokowi Berharap Terus Naik

Keempat sektor ini adalah sektor infrastruktur yang naik 0,88 persen, sektor perkebunan 0,57persen , sektor industri dasar 0,45 persen, dan sektor konstruksi 0,40 persen.

Sementara empat sektor melemah dengan penurunan terbesar pada sektor perdagangan dan jasa melemah 1,50 persen. Sektor keuangan terkoreksi 0,60 persen. Sektor aneka industri turun 0,51 persen, dan sektor pertambangan turun 0,36 persen.

Pemodal asing kembali mencatatkan penjualan bersih Rp 227,83 miliar di pasar reguler dan Rp 593 miliar di seluruh pasar. Penjualan bersih asing terbesar adalah saham PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 401,3 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 140,5 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 65,7 miliar.

Sedangkan asing masih mencatatkan pembelian bersih pada saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Rp 119,9 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 60,1 miliar, dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Rp 51,5 miliar. (Kontan/Wahyu Tri Rahmawati)

Berita ini sudah tayang di Kontan dengan judul IHSG cetak rekor baru meski hanya naik tipis

Kompas TV Meski terus ditinggal pemodal asing, indeks harga saham gabungan di bursa efek indonesia melaju mendekati angka 6.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com