Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GMF Berkomitmen Dukung Industri Aviasi Afrika

Kompas.com - 11/04/2018, 09:00 WIB
Aprillia Ika

Penulis

NUSA DUA, KOMPAS.com - Anak usaha PT Garuda Indonesia Tbk, PT Garuda Maintenance Facility (GMF) Aero Asia Tbk, berkomitmen untuk mendukung perkembangan industri aviasi di Afrika.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama GMF Iwan Joeniarto saat menjadi salah satu panelis dalam sesi diskusi dengan tema “Strengthening connectivity cooperation initiative: why it matters and how it supports grow” yang akan dilakukan pada hari kedua Indonesia Africa Forum (IAF) 2018, atau pada 11 April 2018 di Nusa Dua, Bali.

“Kerja sama kami dengan maskapai-maskapai Afrika sudah kami lakukan sejak lama. Dengan peningkatan kapasitas dan kapabilitas kami saat ini, kami siap mensupport kebutuhan dari maskapai-maskapai Afrika terutama yang memiliki direct flight ke Indonesia,” ungkapnya melalui keterangannya.

Iwan menambahkan bahwa GMF akan segera hadir di kawasan Timur Tengah, untuk mendekatkan diri kepada para pelanggannya yang datang dari Timur tengah dan Afrika.

Baca juga : GMF Bidik Kerja Sama Rp 42,7 Miliar di Indonesia-Africa Forum 2018

Pada IAF 2018, GMF diwakili oleh Direktur Utama, Iwan Joeniarto melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama perawatan pesawat dari Nigeria, Max Air serta maskapai plat merah asal Ethiopia, Ethiopian Air.

Max Air yang diwakili oleh Abu Bakar Dahiru Mangal selaku Assistat Director of Finance Max Airline berkomitmen menyerahkan perawatan pesawat jumbo jet-nya kepada GMF sementara Ethiopian Airline yang diwakili oleh Zebiba Miftah selaku General Manager Ethiopian Air akan melakukan pekerjaan Line Maintenance-nya.

Adapun potensi nilai bisnis yang diraih dari kerja sama ini senilai dengan kurang lebih 3,17 juta dollar AS atau Rp 42,7 milliar.

Penandatanganan kerja sama ini turut disaksikan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla dihadapan kurang lebih 550 peserta yang terdiri dari 53 negara di Afrika dan delegasi Indonesia pada Selasa (10/4/2018).

Kompas TV Presiden Joko Widodo sempat menyinggung permasalahan SARA dalam peringatan Konferensi Asia Afrika 2017 di Istana Negara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com