Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Akan Beroperasi 24 Jam Saat Arus Mudik dan Balik

Kompas.com - 13/04/2018, 16:34 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta bandara-bandara yang melayani angkutan Lebaran 2018 untuk memperpanjang jam operasionalnya. Hal ini dilakukan dalam rangka mengakomodasi jadwal penerbangan tambahan atau extra flight yang mengakomodasi perjalanan untuk arus mudik maupun balik.

"Bagi (Perhubungan) Udara adalah bagaimana kami mengupayakan kegiatan-kegiatan ini lebih lancar dengan mengoperasikan bandara-bandara lebih lama atau sampai pukul 24.00," kata Budi saat menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2018 di kantornya, Jumat (13/4/2018).

Selain memperpanjang jam operasional, Budi juga meminta maskapai untuk mengoperasikan pesawat berbadan lebar atau wide body di rute penerbangan dengan jumlah penumpang yang tinggi. Peruntukkan pesawat wide body utamanya bagi rute-rute tertentu yang jadi tujuan utama arus mudik dan balik.

Lebih lanjut lagi, pemerintah bersama operator bandar udara seperti Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II akan membicarakan skema pemberian insentif atau bonus bagi maskapai yang mengajukan extra flight. Besaran insentif atau bonus tersebut akan diserahkan lebih lanjut kepada AP I dan AP II.

Baca juga: PT KAI Sediakan 236.210 Kursi per Hari untuk Angkutan Lebaran 2018

Masa angkutan Lebaran 2018 ditetapkan pada tanggal 8 hingga 25 Juni,  bersamaan dengan Polri turut melangsungkan kegiatan dengan sandi Operasi Ketupat 2018. Kemenhub sudah menetapkan strategi memperlancar masa angkutan Lebaran untuk rute darat, laut, dan udara dengan fokus lebih besar pada transportasi darat di kawasan Jawa dan Sumatera.

Kompas TV Penambahan kereta untuk mengakomodasi leadakan jumlah penumpang saat masa mudik Lebaran 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com