Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal I, Jamkrindo Catat Penjaminan Kredit Konstruksi Tumbuh 17 Persen

Kompas.com - 16/04/2018, 19:23 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) mencatat pertumbuhan penjaminan kredit konstruksi mencapai 17 persen hingga akhir kuartal I 2018.

"Target growth 15 sampai 17,5 persen untuk penjaminannya, dan kontsruksi mungkin bisa lebih tinggi, tergantung bagaimana nanti assasementnya," ujar Direktur Utama Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Randi Anto  seusai acara Penandatangan Kerjasama Asuransi dan Penjaminan Perkreditan Bank Mandiri, Senin (16/4/2018).

Untuk mengejar target itu, Jamkrindo melakukan upaya bekerja sama dengan bank ataupun langsung bertemu dengan klien. Untuk layanan penjaminan langsung dengan klien ini, proses yang dilakukan adalah analisa kemampuan dan kebutuhan klien yang bersangkutan, baru kemudian pihak Jamkrindo akan mempertemukan klien dengan bank agar terjadi kerjasama.

Sejauh ini, pihak Jamkrindo sendiri telah melakuakn kerjasama dengan beberapa Bank yang masuk ke dalam Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA), Bank Pembangunan Daerah (BPD), dan Bank Swasta level menengah yang memberikan pelayanan kepada UMKMK (Usaha Mikro, Kecil, Menengah, atau Koperasi).

"Sampai saat ini kalau saya lihat dalam jangka waktu 3 bulan, target 17 persen sudah bisa dikejar untuk konstruksi dan sudah on track yoy (year on year) 17 persen sampai Maret. Untuk angka detil saya nggak hafal," ujar Randi lebih lanjut.

Randi menambahkan penjaminan kredit pada sektor konstruksi bukan dikarenakan kekhawatiran meningkatnya NPL (Non-Performing Loan) tetapi sebagai bentuk antisipasi terhadap proyek-proyek bernilai di bawah Rp 10 miliar yang tidak memiliki angunan.

"Misalnya ada proyek senilai Rp10 miliar, tapi karena tidak ada agunan jadi pengajuan dana ke bank agak sedikit susah, makanya kami assesment, kami berikan penjaminan, sehingga dia punya akses pinjam kredit ke bank," ujarnya.

Sementara ini, mayoritas penjaminan kredit yang diberikan Jamkrindo lebih banyak disalurkan pada Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar 40 persen, multiguna 20 persen, baru kemudian disusul oleh kredit penjaminan investasi dan konstruksi, masing-masing 13 persen dan 17 persen.

Data realisasi volume penjaminan kredit Jamkrindo di Bank Mandiri sepanjang tahun 2015- 2017 untuk kredit konstruksi dan pengadaan barang/Jasa bernilai Rp 13,4 miliar.

Sementara sepanjang tahun 2017, Perum Jamkrindo berhasil mencatatkan laba sebesar Rp 1,02 triliun meningkat dari tahun sebelumnya Rp 941,4 miliar. Demikian juga aset perusahaan tumbuh dari Rp 13,4 triliun pada 2016 menjadi Rp 14,6 triliun pada 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permendag 8/2024 Terbit, Wamendag Jerry: Tidak Ada Lagi Kontainer yang Menumpuk di Pelabuhan

Permendag 8/2024 Terbit, Wamendag Jerry: Tidak Ada Lagi Kontainer yang Menumpuk di Pelabuhan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Tanjung Priok | BLT Rp 600.000 Tidak Kunjung Dicairkan

[POPULER MONEY] Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Tanjung Priok | BLT Rp 600.000 Tidak Kunjung Dicairkan

Whats New
Segera Dibuka, Ini Progres Seleksi PPPK 2024

Segera Dibuka, Ini Progres Seleksi PPPK 2024

Whats New
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 68 Masih Dibuka, Simak Insentif, Syarat, dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 68 Masih Dibuka, Simak Insentif, Syarat, dan Caranya

Work Smart
OJK Luncurkan Panduan Strategi Anti-Fraud Penyelenggara ITSK

OJK Luncurkan Panduan Strategi Anti-Fraud Penyelenggara ITSK

Whats New
3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

Spend Smart
5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

Whats New
Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Earn Smart
Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Whats New
Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com