Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencoba Wangi Keuntungan Bisnis Bibit Durian Musang King

Kompas.com - 21/05/2018, 14:30 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Durian Musang King merupakan varietas baru yang tengah banyak diperbincangkan para penghobi tanaman hingga pencinta buah durian. Maklum, ukurannya yang jumbo mengundang banyak perhatian seluruh kalangan.

Ditambah lagi, rasa buahnya yang legit dengan aroma harum, membuat ketagihan. Tak sedikit para penggemar durian yang mengatakan, varietas ini merupakan rajanya durian.

Di Indonesia, durian musang king memang sudah dikenal sekitar 2011 lalu. Hanya, tahun ini meraih popularitasnya. Disamping jumlah pembibitnya makin banyak, buahnya juga mulai mengisi lapak durian.

Baca: Terungkap… Rahasia Sukses Durian Ucok Medan

Mengutip Kontan.co.id, Senin (21/5/2018), seorang pembudidaya durian asal Magelang, Jawa Tengah Moch Khoirul Soleh mengamini hal tersebut. Menurutnya, banyak orang yang memburu tanaman ini karena harga jual buahnya mencapai Rp 200.000 per kilogram (kg).

"Rasa buahnya yang enak mendorong mereka untuk menanam sendiri daripada harus beli nantinya," katanya.

Khoirul mulai membudidayakan musang king sejak 2012 lalu. Bibit pertamanya didapatkan dari seorang teman yang berasal dari Malaysia karena durian ini memang tanaman asli negeri Jiran.

Karena keterbatasan lahan, Khoirul hanya menanam beberapa indukan durian Musang King. Tapi, bibit yang tersedia berjumlah 3.000 pohon. Dia mengaku jumlah tersebut tidak mampu memenuhi seluruh pesanan yang datang dari pelanggannya.

Pasalnya, satu konsumen bisa memesan sampai sekitar 1.000 bibit. Agar tidak kehilangan konsumen, dia menggunakan sistem inden sekitar satu sampai dua bulan. Khoirul menjual bibit musang king mulai Rp 50.000 sampai Rp 2 juta per pohon tergantung ukuran tanaman.

Menggunakan media digital sebagai tempat berjualan, Khoirul pun bisa menjangkau pasar yang luas. Ia mengirimkan bibit musang king hingga ke Bima, Palembang, Padang, Karawang, Batam, dan lainnya.

Ali Akbar Navis, pembudidaya lainnya asal Magelang, Jawa Tengah juga mengatakan musang king sedang naik daun. Dalam setahun terakhir, bibit durian ini telah menjadi best seller.

Dia mulai mengembangbiakkan musang king sejak dua tahun lalu. Hasilnya pun dijual melalui media digital seperti website dan Instagram. Alhasil, konsumennya tidak hanya berasal dari sekitar Magelang.

"Saya telah mengirimkan bibit hingga seluruh Indonesia," kata Ali. Dalam sebulan, Ali bisa menjual ratusan bibit musang king.

Ia menjual bibit pohon durian ini Rp 95.000 per pohon dengan ketinggian 70 cm. Sama seperti lainnya, dia menggunakan jasa pengiriman darat dan udara untuk mengantarkan bibit durian sampai ke lahan konsumen.

Butuh Paparan Matahari

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com