Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng PBNU, Bank Mandiri Sediakan Fasilitas Mudik untuk 3.000 Pemudik

Kompas.com - 07/06/2018, 13:03 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain memberangkatkan 6.290 pemudik melalui program Mudik Bareng Gratis, Bank Mandiri bekerja sama dengan Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) akan mendukung keberangkatan 3.000 pemudik.

Pemberangkatan pemudik dengan PBNU ini akan dilangsungkan pada hari Sabtu (9/6/2018) dengan menggunakan 50 bus menuju 37 titik di Sumatra, Jawa dan Madura.

"Selain itu, Bank Mandiri juga bekerjasama dengan PT Indomaret untuk melaksanakan promo mudik bareng dengan target sebanyak 10.120 orang pemudik," ujar Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri A Siddik Badruddin di Plaza Mandiri, Kamis (7/6/2018).

Lebih lanjut Siddik mengatakan, secara nasional Bank Mandiri akan memberangkatkan sebanyak 19.410 pemudik pada periode Lebaran 2018. Angka ini meningkat dari jumlah pemudik yang diberangkatkan Bank Mandiri tahun lalu, di kisaran 15.000 pemudik.

Untuk dapat menikmati fasilitas mudik gratis ini, sebelumnya masyarakat perlu untuk mendaftar di kantor-kantor cabang Bank Mandiri yang terdekat, satu bulan sebelum mudik dilaksanakan.

"Masyarkat mendaftar ke kantor cabang terdekat, terutama yg bermukim di Jabodetabek, dalam waktu satu bulan mendaftar, akan di alokasikan tempat dan kami berikan jadwal supaya teratur," lanjut Siddik.

Selain itu, tahun ini Bank Mandiri juga menyediakan pilihan moda transportasi selain bus, yaitu kereta api dan kapal laut.

Kota tujuan pemberangkatan mudik yang menggunakan moda transportasi kereta api, kapal laut, bus dan pesawat ini antara lain Dumai, Banda Aceh, Pekanbaru, Pekalongan, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, , Makassar, Bau-bau, Toraja, Palopo dan Labuan Bajo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com