Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Setuju Pilot AU Terbangkan Pesawat Garuda

Kompas.com - 08/06/2018, 08:48 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi setuju dengan usulan Garuda Indonesia yang ingin bekerja sama dengan TNI AU untuk merekrut pilot yang bisa menerbangkan pesawat Garuda.

Usulan ini disampaikan sebagai langkah jangka panjang maskapai jika ancaman mogok dari para pilot berlanjut menyusul konflik internal perusahaan yang tak kunjung selesai.

"Suatu inisiatif yang baik bila dilakukan seperti itu, saya setuju," kata Budi kepada Kompas.com di Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (7/6/2018).

Baca: Tak Banyak Pilot TNI AU Bisa Gantikan Pilot Garuda yang Mogok

Menurut Budi, pemanfaatan sumber daya manusia berupa pilot antara Garuda Indonesia dengan TNI AU adalah hal yang saling menguntungkan. Dari kerja sama tersebut, maskapai bisa memastikan jumlah pilot mereka serta dari TNI AU para penerbangnya juga memiliki tambahan pengalaman untuk jam terbang.

Lebih jauh lagi, kerja sama antara maskapai dengan TNI AU bisa jadi penguatan di antara sesama pemangku kepentingan dalam dunia penerbangan. Budi juga mendukung masukan dari sejumlah pengamat penerbangan yang mengingatkan perlunya sertifikasi menerbangkan pesawat komersial jika pilot TNI AU jadi dilibatkan.

"Harus (ada sertifikasi). Jadi, kan, bagus mereka punya talenta dipergunakan, baik kan," tutur Budi.

Budi memandang rencana Garuda Indonesia kerja sama dengan TNI AU tidak bisa dijadikan satu hal dengan konflik yang terjadi di internal perusahaan tersebut.

Dia menilai, itu adalah dua hal yang terpisah, di mana terhadap konflik antara manajemen dan direksi dengan karyawan serta pilot diharapkan bisa segera selesai dan tidak berlarut-larut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com