Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKPM: Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu Jateng Terbaik

Kompas.com - 12/07/2018, 14:32 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Jawa Tengah menyabet penghargaan Investment Award dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebagai PTSP terbaik 2018.

Provinsi tersebut bersaing dengan Jawa Timur pada peringkat kedua dan DKI Jakarta di peringkat ketiga. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kepala BKPM Thomas Lembong dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto.

Penghargaan itu diserahkan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai pemenang utama. Semua nominator yang jumlahnya 40 PTSP masing-masing menerima satu set perlengkapan komputer. Untuk juara I, menerima tambahan tiga set komputer, juara II menerima tambahan dua set komputer, dan juara III menerima tambahan satu set komputer.

Selain itu, ada pula nominasi untuk PTSP terbaik tingkat kota dan kabupaten. Untuk di tingkat kota, pemenangnya adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Pekanbaru. Sementara peringkat kedua dari Kota Surakarta, dan peringkat ketiga dari Kota Semarang.

Baca juga: Pemerintah Sebut Pelayanan Terpadu Satu Pintu Menjengkelkan

BKPM juga memberi penghargaan untuk PTSP terbaik tingkat Kabupaten yang dimenangkan Kabupaten Siak pada posisi pertama. Dilanjutkan dengan Kabupaten Sragen di posisi kedua dan peringkat ketiga dari Kabupaten Pinrang.

Tak hanya itu, ada juga penghargaan khusus untuk PTSP wilayah timur dengan para pemenangnya berturut turut dari Kota Kupang, Kota Ternate, dan Kabupaten Jayapura.

Dalam kesempatan tersebut, Thomas Lembong mengatakan, Presiden Joko Widodo selalu menegaskan transformasi ekonomi yang harus dijalankan bergeser dari konsumsi ke produksi dan investasi. Benar saja, dalam empat kuartal terakhir, kata dia, investasi menyumbang porsi terbesar dalam menyelamatkan pertumbuhan ekonomi. Oleh karena itu, BKPM merasa perlu memberi penghargaan bagi daerah yang memberi pelayanan terbaik bagi investor untuk berinvestasi di daerahnya. Adapun aspek penilaiannya meliputi sumber daya manusia, sarana prasarana, kompetensi aparatur, penggunaan digitalisasi, hingga penyederhanaan prosedur.

"Dalam beberapa tahun terakhir kelihatan peningkatan yang signifikan. Namun bagi yang belum berhasil meraih top award, jangan khawatir. Masih banyak waktu untuk perbaikan lagi," kata Thomas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com