Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Kota di India Catat Pertumbuhan Ekonomi Terpesat di Dunia

Kompas.com - 06/12/2018, 14:10 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Bloomberg

NEW DELHI, KOMPAS.com - Berdasarkan hasil studi Oxford Economics, kota-kota di India menempati posisi 10 besar kota dengan pertumbuhan ekonomi terpesat dalam dua dekade mendatang.

Dikutip dari Bloomberg, Kamis (6/12/2018), Surat, sebagai sebuah kota yang menjadi pusat produksi berlian sekaligus pusat perdagangan menempati posisi pertama daftar tersebut dengan pertumbuhan ekonomi mencapai lebih dari 9 persen di tahun 2035 mendatang.

Walaupun demikian, output ekonomi di banyak kota-kota India akan tetap lebih kecil dibandingkan dengan kota-kota terbesar di dunia. Namun, produk domestik bruto (PDB) agregat dari semua kota Asia akan melebihi dari semua pusat perkotaan Amerika Utara dan Eropa yang digabungkan pada tahun 2027 mendatang.

Pada 2035, PDB tersebut akan menjadi 17 persen lebih tinggi, dengan kontribusi terbesar berasal dari kota-kota Cina.

Baca juga: Jakarta Masuk 10 Besar Kota Paling Mahal untuk Barang Mewah di Asia

Selain itu, hasil riset tersebut juga menunjukkan, New York, Tokyo, Los Angeles, dan London akan tetap menempati posisi mereka sebagai kota terbesar di dunia, dengan Shanghai dan Beijing mulai melampaui Paris dan Chicago.

Populasi penduduk di Shanghai dan Beijing meledak hingga 20 juta penduduk. Guangzhou dan Shenzen pun turut masuk ke dalam daftar 10 kota dengan populasi penduduk terbesar bersama-sama dengan Hong Kong.

Berikut adalah daftar 10 kota dengan pertumbuhan ekonomi tercepat berdasarkan studi Oxford Economics.

  1. Surat, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 9,17 persen
  2. Agra, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,58 persen
  3. Bengaluru, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,5 persen
  4. Hiderabad, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,47 persen
  5. Nagpur, India, rata-rata pertumuhan ekonomi 8,41 persen
  6. Tiruppur, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi, 8,36 persen
  7. Rajkot, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,33 persen
  8. Tiruchirappali, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,29 persen
  9. Chennai, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,17 persen
  10. Vijayawada, India, rata-rata pertumbuhan ekonomi 8,16 persen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com