Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebihi Target, PNBP Sektor Minerba 2018 Tembus Rp 50 Triliun

Kompas.com - 09/01/2019, 14:41 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) subsektor mineral dan batu bara selama 2018 melebihi target yang ditentukan. Untuk 2018, pemerintah menargetkan PNBP Minerba sebesar Rp 32,1 triliun. Di akhir tahun, capaian PNBP Minerba mencapai Rp 50,01 triliun.

"Nantinya akan ada sistem e-PNBP saya harap bisa lebih baik lagi," ujar Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM Bambang Gatot Ariyono di kantor Ditjen Minerba, Jakarta, Rabu (9/1/2019).

Adapun rincian penerimaan pajak tersebut adalah Rp 500 miliar dari iuran tetap, Rp 29,8 triliun dari royalti, Rp 19,3 triliun dari penjualan hasil tambang, dan Rp 400 miliar dari pendapatan jasa tenaga kerja, pemerjaan, dan informasi. Capaian tersebut juga melampaui PNBP tahun 2017 sebesar Rp 40,6 triliun.

Sementara itu, pagu anggaran Ditjen Minerba pada 2018 sebesar Rp 364,52 miliar. Anggaran tersebut terserap 90,54 persen atau sebesar Rp 330,05 miliar.

Baca juga: Potensi PNBP dari Sewa Ruang Rapat Pertemuan IMF-Bank Dunia Rp 45 Miliar

Bambang mengatakan, tahun 2019 ini, pemerimtah menargetkan PNBP Minerba yang lebih besar dari sebelumnya.

"Target kita tahun ini sebesar Rp 40-an triliun, lebih sedikit dengan berharap harganya masih tinggi," kata Bambang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com