Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER EKONOMI]: Surat Keterangan Fiskal Bisa Didapat secara Online | Korban First Travel Belum Dapat Solusi

Kompas.com - 13/02/2019, 07:07 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Pajak memberikan layanan pengajuan surat keterangan fiskal secara online guna membantu meningkatkan kemudahan berusaha.

Berita tersebut menjadi terpopuler sepanjang hari kemarin, Selasa (13/2/2019). Adapun berita lainnya adalah mengenai belum ada solusi untuk 63.000 calon jemaah umrah korban First Travel.

Berikut adalah daftar berita terpopuler sepanjang hari kemarin:

1. Ditjen Pajak Berikan Layanan Surat Fiskal Online

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan memberikan layanan pengajuan surat keterangan fiskal secara daring ( online) untuk memberikan kemudahan dan membantu peningkatan kemudahan usaha.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat DJP Kementerian Keuangan Hestu Yoga Saksama dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Senin (11/2/2019), menyebutkan, kebijakan ini ditegaskan melalui penerbitan Peraturan Dirjen Pajak Nomor PER-03/PJ/2019. Selengkapnya baca di sini

2. Pengacara: Belum Ada Solusi untuk 63.000 Jemaah Korban First Travel

Mahkamah Agung menolak kasasi yang diajukan jaksa penuntut umum (JPU) maupun terdakwa kasus First Travel, yakni Andhika Surachman, Anniesa Hasibuan, dan Kiki Hasibuan. Pengacara korban First Travel, Luthfi Yazid, menilai, dengan putusan kasasi MA tidak berarti persoalan menjadi selesai. Sebab, belum adanya solusi bagi para jemaah yang jumlahnya mencapai 63.000 orang dan tidak dapat berangkat umrah. Selengkapnya baca di sini

3. Gaduh Tiket Pesawat Mahal, Ternyata Maskapai Terapkan "Dynamic Pricing"

Pengamat Penerbangan, Arista Atmajati mengatakan saat ini perusahaan maskapai penerbangan tengah menerapkan pola dynamic pricing. Akibatnya, harga tiket pun dikeluhkan dan menjadi perhatian publik. Dynamic pricing adalah harga produk dan jasa akan bervariasi untuk satu produk dan jasa yang sejenis berdasarkan penentuan harga pada kondisi tertentu. Selengkapnya baca di sini

4. Belum Siap Pensiun, Orang Indonesia Pilih Bergantung pada Anak

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh HSBC, banyak pekerja Indonesia yang belum siap untuk menghadapi masa pensiun. Bahkan, survei dengan tajuk Future of Retirement, Bridging The Gap tersebut menunjukkan, baru 30 persen dari 1.050 responden yang menyatakan telah menabung untuk mempersiapkan masa pensiun. Selengkapnya baca di sini

5. Mengelola Rasa Takut Menjadi Kekuatan untuk Mulai Bisnis

Berdasarkan survei yang dilakukan Wakefield Research, satu pertiga orang Amerika Serikat lebih takut untuk memulai bisnis dibandingkan untuk lompat dari pesawat. Dikutip dari Forbes, Selasa (12/2/2019) meskipun memulai bisnis bisa jadi menegangkan, terutama ketika sudah memiliki pekerjaan mapan, ketakutan yang dirasakan bisa menjadi energi yang datang dari diri sendiri untuk memulai hal baru. Selengkapnya baca di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com