Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Produk yang Baik, Kunci Keberhasilan "Startup"

Namun tak sedikit juga aplikasi yang berkembang itu menghilang dalam kurun waktu sepuluh tahun belakang. Untuk terus menjaga agar ekosistem digital di Indonesia terus tumbuh dan berkembang, perlu peran banyak pihak, seperti pemerintah dan dunia swasta.

Kini pemerintah mulai menunjukkan dukungan terhadap tumbuhnya industri kreatif dan digital.

Bukti nyatanya adalah didirikannya Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dan beberapa kebijakan yang dikeluarkan pihak-pihak pemerintahan terkait, termasuk Presiden. 

Kalangan swasta pun ikut mendukung program pemerintah tersebut. Salah satu swasta yang mendukung program agar ekosistem digital di Indonesia terus tumbuh adalah Telkomsel.

Dengan program unggulannya NextDev dan NextDev Academy, Telkomsel membina calon wirausahawan muda dibidang digital. 

Achmad Zaky, ‎Founder & CEO Bukalapak sangat mengapresiasi program yang dilakukan oleh Telkomsel dalam menciptakan entrepreneur di bidang digital tersebut.

Bahkan Zaky meminta agar pemerintah atau lembaga swasta lainnya dapat membuat ajang serupa agar entrepreneur di bidang digital di Indonesia dapat tumbuh dan berkembang. 

“Saya melihat NextDev adalah event yang sangat bagus dalam menciptakan entrepreneur baru di bidang digital. Apa yang dilakukan oleh Telkomsel merupakan langkah yang sangat tepat dalam mendukung program pemerintah,”terang Zaky melalui rilis pers. 

Lebih lanjut Zaky berharap event dalam menciptakan wirausahawan muda dibidang digital seperti NextDev ini harus diperbanyak dan diintensifkan lagi sebab Indonesia masih banyak membutuhkan entrepreneur di bidang digital.

Zaky berharap dengan munculnya wirausahawan muda dibidang digital, pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak lagi tergantung kepada government spending. 

‘Pentolan’ Bukalapak mengharapkan setidaknya ada 10 persen peserta NextDev ini bisa menjadi pengusaha besar di bidang ekonomi digital.

Seperti kita ketahui bersama, NextDev merupakan ajang kompetisi mencari talenta berprestasi dibidang pembuatan aplikasi teknologi, baik website maupun mobile bagi anak muda Indonesia untuk membantu pemecahan masalah yang dihadapi kota-kota di Indonesia.

Sedangkan NextDev Academya adalah  sebuah ajang untuk mengasah dan mempertajam kualitas aplikasi hingga diciptakan startup yang akan menjadi finalis The NextDev 2015 dan 2016.

Zaky menceritakan sebelum menciptakan perusahaan e-commerce terpandang di Indonesia, dirinya juga peserta lomba menciptakan aplikasi seperti yang dilakukan oleh Telkomsel melalui NextDev. 

Namun fokus yang dibuat Zaki adalah untuk jangka panjang. Tidak untuk jangka pendek, Zaky berpesan agar peserta NextDev tidak putus asa dan terus bersemangat dalam mengembangkan usahanya.

Sebelum menciptakan Bukalapak, Zaki juga pernah membuat usaha seperti mi ayam, software, service company dan berbagai usaha lainnya. Namun semuanya yang dirintisnya tersebut tak berjalan dengan mulus.

Agar perusahaan startup dapat bertahan di era kompetisi yang sangat ketat seperti saat ini, Zaky memberikan beberapa tips.

Tips pertama adalah kalau bisa jangan menggaji diri sendiri terlebih dahulu. Dengan tidak menggaji diri sendiri terlebih dahulu maka beban biaya yang dikeluarkan pada saat awal tidak terlalu besar.

Zaky menilai banyak startup yang lmbung dikarenakan memiliki beban biaya yang sangat tinggi. 

Tips selanjutnya adalah jangan mencari investor terlebih dahulu. Jika startup mementingkan mencari investor, itu menunjukkan produk yang dibuatnya kurang menarik. 

“Jika produk menarik, maka akan menjadi cerita di masyarakat dan media. Dengan cerita tersebut customer dan investor akan datang dengan sendirinya. Performance itu tak akan pernah bohong,”terang Zaky

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/07/24/115329726/produk-yang-baik-kunci-keberhasilan-startup-

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke