Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setahun Beroperasi, Apa Kabar Satelit BRI?

Satelit tersebut diluncurkan di Kourou, Guyana Perancis oleh Arianespace. Setahun lebih setelah diluncurkan dan mengorbit, bagaimana kinerja BRISat kini?

Direktur BRI Indra Utoyo menjelaskan, BRISat kini sudah melayani 10.000 titik kantor BRI di seluruh Indonesia.

Pada Oktober 2017 mendatang, ditargetkan 15.000 titik sudah dilayani oleh BRISat. Indra menjelaskan, BRISat memiliki 45 transponder di mana 30 di antaranya sudah aktif digunakan untuk memaksimalkan operasional layanan BRI.

Sementara itu, Pemerintah Indonesia menggunakan empat transponder, di antaranya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Mabes TNI, BIN, Kepolisian, serta Kementerian Keuangan.

Indra menyebut, lembaga-lembaga tersebut antara lain Polri dan Kejaksaan Agung RI. Menurut Indra, penggunaan BRISat utamanya untuk melayani operasional BRI di wilayah-wilayah terpencil maupun terluar di Indonesia.

Selain itu, penggunaan BRISat juga dimaksudkan untuk mendukung layanan Teras Kapal BRI. "Karena kita sekarang punya satelit sendiri, jadi kecepatannya mencapai 2 Mbps," kata Indra di kantornya di Jakarta, Kamis (3/8/2017).

Adapun penggunaan BRISat tidak bisa disewakan kepada pihak lain. Pasalnya, jaringan BRISat adalah jaringan tertutup, sehingga yang memanfaatkan satelit itu hanya BRI dan pemerintah Indonesia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/04/084451926/setahun-beroperasi-apa-kabar-satelit-bri-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke