Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemerintah Belum Putuskan Kereta Cepat atau Semi Cepat untuk Jakarta-Surabaya

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan, untuk kereta api pihaknya melakukan beberapa upaya, di antaranya mengintensifkan jalur ganda selatan Jawa karena saat ini belum sepenuhnya selesai.

Selain itu juga peningkatan sistem signaling agar lebih produktif. "Untuk kereta api, ada dua pemikiran yang sedang dilakukan. Pertama, bagaimana mengintensifkan jalur ganda dan membuat signaling lebih produktif," kata Budi di Bangsal sewoko Projo, Gunungkidul, Yogyakarta Sabtu (12/8/2017).

Kedua, Kemenhub tengah melakukan studi dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) terkait pembangunan jalur kereta api cepat atau semi cepat Jakarta- Surabaya.

"Alternatif kereta semi cepat atau cepat bisa di jalur selatan atau jalur utara, artinya saat ada koneksitas baru, dengan kereta semi cepat atau cepat, maka ruang dari kereta api bisa naik 2 atau 3 kali lipat," imbuh dia.

Diharapkan, setelah jalur kereta cepat atau semi cepat Jakarta-Surabaya sudah selesai dibangun, bisa meningkatkan perekonomian daerah lain di sepanjang jalur Jakarta-Surabaya.

"Kereta cepat atau semi cepat yang menghubungkan Jakarta- Surabaya, berimbas ke wilayah lain seperti Yogyakarta, Solo, Semarang dan yang lainnya," tuturnya.

Pekan depan, pihaknya akan mengerucutkan hasil studi dengan BPPT. "Kemarin Senin sudah rapat dengan BPPT, selanjutnya pekan depan akan disinergikan menjadi kajian lebih terintegrasi dan lebih memberikan suatu percepatan kapasitas kereta api yang ada di Jawa," katanya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/12/203129426/pemerintah-belum-putuskan-kereta-cepat-atau-semi-cepat-untuk-jakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke