Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mentan Luncurkan Benih Padi Unggul dan Tahan Serangan Hama

Mentan menjelaskan, GSR memiliki dua varietas padi yakni Inpari 42 Agritan GSR dan Inpari 43 Agritan GSR.

Kedua varietas tersebut memiliki keunggulan dibandingkan benih padi pada umumnya yakni produktivitas hasil padi bisa mencapai 10 ton per hektar.

Selain memiliki produktivitas yang tinggi, kedua varietas padi tersebut juga lebih ramah lingkungan, sebab mampu mengurangi penggunaan pestisida maupun pupuk kimia. 

Menurut Mentan, kedua varietas padi tersebut juga telah melalui tahap uji coba tanam dan mampu bertahan meski dilanda kekeringan maupun banjir. 

(Baca: Pemerintah Komitmen Kurangi Bibit dan Benih Impor)

Serta tahan terhadap serangan hama wereng di berbagai daerah seperti Karawang, Indramayu, Cilacap, Banyumas, dan Kebumen pada saat serangan hama wereng.

"Ini baru saja kita melepas varietas baru yaitu Inpari 42 dan 43, produktivitasnya 10 ton. Yang terpenting adalah ini tahan wereng dan kekeringan. Karena sekarang ada hama wereng tapi kita bisa selesaikan dengan baik," ujar Mentan Amran di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta, Senin (21/8/2017).

Adapun kedua benih varietas baru tersebut telah diprodukdi di Unit Produksi Benih Sumber (UPBS) Balai Besar (BB) Padi dan didistribusikan kepada pihak-pihak terkait, seperti UPBS Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Balitbangtan, serta produsen benih. 

Hingga Juli 2017, UPBS BB Padi telah mendistribusikan benih sumber Inpari 42 Agritan GSR dan Inpari 43 Agritan GSR masing-masing sebanyak 1,4 ton dan 1,3 ton yang tersebar di Propinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah. Saat ini stok benih Inpari 42 Agritan GSR dan Inpari 43 GSR masing-masing sebanyak 3,5 ton dan 5,3 ton benih sumber.

"Ke depan diharapkan benih tersebut terus menyebar luas dan memberikan dampak kepada kesejahteraan petani," pungkas Mentan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/21/190000026/mentan-luncurkan-benih-padi-unggul-dan-tahan-serangan-hama

Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke