Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kamboja Akan Segera Produksi Minyak Sendiri

Mengutip CNBC, Kamis (24/8/2017), Kamboja telah berusaha untuk mengembangkan ladang minyak di Teluk Thailand. Beberapa perusahaan pun sudah bersedia untuk berinvestasi di kawasan tersebut.

Kesepakatan antara Kamboja dengan KrisEnergy mencakup wilayah seluas 3.083 kilometer persegi di Teluk Thailand yang dinamakan Blok A. Minyak akan diproduksi dari ladang Apsara di blok tersebut dan produksi bisa diperoleh dalam 24 bulan setelah proyek ini diluncurkan.

"Setelah penandatanganan, kami akan mengumumkan keputusan investasi final dan akan mengirim minyak pertama dalam 24 bulan (atau tahun 2019)," kata Direktur Operasional KrisEnergy Kelvin Tang.

Tang menuturkan, pihaknya tengah mencari mitra untuk berinvestasi pada proyek tersebut. Adapun Kamboja akan menerima sekitar 500 juta dollar AS dari biaya, pajak, dan royalti selama masa proyek.

Menteri Keuangan Kamboja Aun Pornmoniroth mengatakan, area tersebut diestimasikan memproduksi 30 juta barrel dalam periode 9 tahun.

Ia pun menyatakan, Kamboja sudah belajar dari negara-negara lain dan tidak akan lagi ketergantungan dalam hal minyak.

"(Kamboja) tidak akan membiarkan dirinya menjadi ekonomi yang sangat bergantung pada minyak. Kamboja akan menggunakan pendapatan dari minyak untuk membiayai transformasi struktural guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," terang Aun Pornmoniroth.

Dalam kesepakatan itu, KrisEnergy akan menguasai 95 persen kepemilikan ladang minyak tersebut. Sementara itu, sisanya dimiliki pemerintah Kamboja.

KrisEnergy membeli kepemilikan operasional di Blok A yang sebelumnya dimiliki raksasa minyak Chevron pada tahun 2014 seharga 65 juta dollar AS.

Chevron menemukan sumur minyak di sana pada tahun 2004, namun gagal mencapai kesepakatan pengembangan dengan pemerintah Kamboja.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/24/085544826/kamboja-akan-segera-produksi-minyak-sendiri

Terkini Lainnya

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke