Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sembilan Kontainer Bawang Merah Dilepas ke Singapura dan Thailand

Ekspor bawang merah tersebut ditaksir senilai 4,7 miliar, atau 436.500 dollar AS. Ekspor tersebut adalah ekspor tahun kedua untuk komoditas bawang merah dari Indonesia.

"Tahun pertama lalu, kita sudah 735 ton. Ini prestasi bagus," kata Dirjen Holtikultura, Kementerian Pertanian, Spudnik Sujono Kamino.

Tiga tahun lalu kata dia, Indonesia masih tercatat sebagai negara pengimpor bawang merah dan benih bawang merah. Pada 2014 volume impor bawang merah dan benih bawang merah masih 74.903 ton, pada 2015 menurun menjadi 17.429 ton.

"Pada 2016 Indonesia zero impor bawang merah," jelasnya. (Baca: Bawang Merah Brebes Tembus Pasar Thailand)

Indonesia memiliki potensi untuk mengembangkan produksi bawang merah. Sentra produksi belakangan tidak hanya di pulau Jawa, namun mulai menyebar di Maluku, Bima, Solok, dan Bantaeng.

Luas tanam bawang merah di Indonesia pada 2016 seluas 149.600 hektar dengan produksi 1,45 juta ton. Luas tanam itu naik 22,5 persen di 2017.

Seiring dengan meningkatnya luas tanam, target produksi juga naik 17,7 persen. Produksi itu berhasil memenuhi kebutuhan dalam negeri sebesar 1,1 juta ton per tahun.

"Setelah swasembada bawang merah, pada 2019 kami targetkan bisa swasembada bawang putih. Hanya butuh 73.000 hektar untuk swasembada bawang putih," pungkasnya. 

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/28/193000726/sembilan-kontainer-bawang-merah-dilepas-ke-singapura-dan-thailand

Terkini Lainnya

Masuknya Starlink Dikhawatirkan Ancam Bisnis Operator Lokal, Luhut: Semua Harus Berkompetisi

Masuknya Starlink Dikhawatirkan Ancam Bisnis Operator Lokal, Luhut: Semua Harus Berkompetisi

Whats New
OJK Bakal Bikin Ketentuan Tarif Premi Asuransi Kendaraan Listrik

OJK Bakal Bikin Ketentuan Tarif Premi Asuransi Kendaraan Listrik

Whats New
Eks Pejabatnya Ditahan KPK Kasus Pengadaan Lahan, PTPN Sebut Dukung Proses Hukum

Eks Pejabatnya Ditahan KPK Kasus Pengadaan Lahan, PTPN Sebut Dukung Proses Hukum

Whats New
Bahlil Ajak Investor Australia ke Weda Bay

Bahlil Ajak Investor Australia ke Weda Bay

Whats New
Yusuf Mansur Pastikan Tidak Ada Uang Nasabah yang Tertinggal di Paytren

Yusuf Mansur Pastikan Tidak Ada Uang Nasabah yang Tertinggal di Paytren

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Bisnis Asuransi Tidak Normal, OJK Beri Peringatan Tegas untuk Pasaraya Life

Bisnis Asuransi Tidak Normal, OJK Beri Peringatan Tegas untuk Pasaraya Life

Whats New
Resmi, Neraca Dagang RI Surplus 4 Tahun Berturut-turut

Resmi, Neraca Dagang RI Surplus 4 Tahun Berturut-turut

Whats New
Strategi Medco Genjot Produksi Migas  dan Terapkan Transisi Energi

Strategi Medco Genjot Produksi Migas dan Terapkan Transisi Energi

Whats New
Daftar PSN Transportasi yang Sudah Rampung dan Masih Berjalan

Daftar PSN Transportasi yang Sudah Rampung dan Masih Berjalan

Whats New
72 Calon Masinis Whoosh Dilatih oleh Masinis Kereta Cepat dari China

72 Calon Masinis Whoosh Dilatih oleh Masinis Kereta Cepat dari China

Whats New
Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Inovasi, Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Inovasi, Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

Whats New
Bank DKI Beri Fasilitas Kredit Kepemilikan Tempat Usaha di Pasar Sukasari Bogor

Bank DKI Beri Fasilitas Kredit Kepemilikan Tempat Usaha di Pasar Sukasari Bogor

Whats New
Menhub Ajak Investor Kembangkan Bandara Komodo

Menhub Ajak Investor Kembangkan Bandara Komodo

Whats New
Utang Luar Negeri Indonesia Turun jadi Rp 6.515,31 Triliun, Ini Penyebabnya

Utang Luar Negeri Indonesia Turun jadi Rp 6.515,31 Triliun, Ini Penyebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke