Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kereta Bandara Soekarno-Hatta Sudah 82 Persen Terbangun

Saat ini PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI sedang melakukan pekerjaan urukan di lahan yang baru dibebaskan. 

Hal itu disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat meninjau lokasi pembebasan lahan di Batu Ceper, Tangerang, pada Rabu (6/9/2017).

"Enggak ada lagi (permasalahan lahan). Trasenya juga tidak bermasalah (tidak berubah)," ujar Budi Karya seusai melakukan peninjauan. 

(Baca: Ada Kereta Bandara, Manggarai-Soekarno-Hatta Ditempuh 57 Menit)

Menurut Budi Karya, saat ini KAI sedang melakukan pengurukan di lahan yang baru dibebaskan. Hal ini dilakukan, agar jalur rel di lahan yang dibebaskan sama rata dengan jalur rel di Stasiun Batu Ceper karena lebih rendah dari lahan yang ada di Stasiun Batu Ceper. 

"Jadi ada 5 kilometer lahan ke arah Bandara Soekarno-Hatta yang akan dielevasi (diuruk), tetapi sudah 1 kilometer yang dielevasi," jelas dia. 

Budi Karya menambahkan, pekerjaan urukan yang dilakukan KAI agak sulit dan memakan waktu lama. Meski demikian, dia yakin KAI dapat menyelesaikan proyek pembangunan dengan cepat. 

"Urukan itu harus dilakukan bertahap dari jalur yang cuma satu," pungkas dia. 

Sekadar informasi, Kereta Bandara Soekarno-Hatta ini mempunyai panjang rel 36,4 kilometer.Terdapat 10 rangkaian kereta yang dioperasikan oleh PT Rail Link.

Dalam satu rangkaian dapat mengangkut sebanyak 272 penumpang. Sarana kereta dipesan KAI dari PT INKA (Persero).

Uji coba awal pengoperasian Kereta Bandara Soekarno-Hatta diselenggarakan pada November 2017. Ditargetkan awal pengoperasian kereta bandara tersebut pada awal tahun 2018.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/07/071616426/kereta-bandara-soekarno-hatta-sudah-82-persenterbangun

Terkini Lainnya

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke