Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Galakkan Penggunaan Gas, Pemerintah Beri Nelayan Konverter Kit

Hal itu salah satunya dilakukan dengan membagikan konverter kit untuk nelayan kecil di Demak, Jawa Tengah.

Pada tahun 2017, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian ESDM akan membagikan 16.981 paket konverter kit senilai Rp 120,92 miliar kepada nelayan di 26 Kabupaten seluruh Indonesia.

"Hari ini Kabupaten Demak mendapatkan 513 paket perdana konverter kit untuk nelayan kecil," ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Ego Syahrial di depan ratusan nelayan kecil Demak, Jawa Tengah, Kamis (7/8/2017).

Paket perdana konverter kit untuk nelayan terdiri dari mesin kapal, konverter kit serta pemasangannya dan tabung Elpiji 3 kilogram beserta isinya.

Sementara itu, kriteria penerima adalah nelayan pemilik kapal kurang lebih 5 Gros Ton (GT), kapal yang dimiliki berbahan bakar bensin, serta belum pernah menerima bantuan sejenis.

Dalam penyaluran bantuan ini, Kementerian ESDM menugaskan, PT Pertamina (Persero) untuk melaksanakan program penyediaan, pendistribusian dan pemasangan paket perdana Elpiji untuk kapal perikanan bagi nelayan kecil di berbagai daerah seluruh Indonesia sejak tahun 2016.

Sebelumnya pada tahun 2016 telah dibagikan juga 400 unit konverter kit di Kabupaten Demak.

“Dengan menggunakan paket konverter kit ini, nelayan bisa menghemat biaya bahan bakar hingga 50 persen atau setengahnya. Yang biasanya menghabiskan misalkan Rp 100.000 untuk membeli bensin (BBM), bisa digantikan dengan 2 tabung Elpiji saja yang harganya jauh lebih murah," ungkap Ego Syahrial.

Pihaknya berharap, program konversi dari BBM ke BBG ini dapat meningkatkan kesejahteraaan ekonomi nelayan kecil.

Senior Vice President Non Fuel Marketing Pertamina, B Trikora Putra menyampaikan, pihaknya akan mendukung penuh apapun penugasan dari pemerintah termasuk kepastian penyaluran distribusi Elpiji hingga tepat sasaran.

Menurutnya, pemanfaatan Elipiji 3 kilogram akan memberikan dampak positif kepada nelayan melalui penghematan biaya bahan bakar.

"Selain itu mendorong masyarakat nelayan menuju ekonomi yang ramah lingkungan, serta mengurangi konsumsi BBM bersubsidi," paparnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/07/171056026/galakkan-penggunaan-gas-pemerintah-beri-nelayan-konverter-kit

Terkini Lainnya

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke