Uang Plastik 10 Poundsterling Gambar Penulis Jane Austen Diedarkan

Mengutip CNBC, Jumat (15/9/2017), selain Ratu Elizabeth II, Austen adalah perempuan ketiga yang ditampilkan dalam uang kertas Inggris di era modern.

Sebelumnya, inovator medis Florence Nightingale dan reformis sosial Elizabeth Fry telah ditampilkan pada uang kertas poundsterling.

Gambar Austen dipilih untuk ditampilkan pada uang kertas setelah ada tuntutan warga untuk menampilkan lebih banyak tokoh perempuan pada uang kertas poundsterling.

(Baca: Penulis Legendaris Jane Austen Diabadikan pada Uang Kertas Baru 10 Poundsterling)

Uang kertas 10 poundsterling baru ini dilengkapi dengan fitur taktil, yakni rangkaian titik-titik pada sudut kiri atas untuk membantu para tuna netra dan pengguna dengan gangguan penglihatan sebagian.

Uang kertas ini terbuat dari polimer dan merupakan upaya teranyar bank sentral Inggris untuk membuat uang kertas poundsterling semakin sulit dipalsukan.

Sebelumnya, uang kertas polimer juga diluncurkan, yakni pecahan 5 poundsterling menampilkan gambar mantan Perdana Menteri Inggris Winston Churchill.

Uang kertas baru pecahan 20 poundsterling juga akan diedarkan pada tahun 2020. Uang baru ini menampilkan gambar seniman Inggris JMW Turner.

"Uang kertas kami adalah penyimpan memori kolektif bangsa, mempromosikan kepedulian atas kejayaan sejarah Inggris Raya dan menampilkan kontribusi warga negaranya yang terkemuka," ujar Gubernur BoE Mark Carney.

Ia menyebut, novel-novel yang ditulis Austen memiliki daya tarik universal. Selain itu, meski sudah berusia ratusan tahun, namun novel-novel Austen masih sama berpengaruhnya seperti saat pertama kali diterbitkan.

Austen adalah pengarang novel legendaris dalam kancah kesusastraan dunia, seperti Pride Prejudice, Sense and Sensibility, dan Emma.

Selain gambar diri Austen, uang kertas 10 poundsterling juga menampilkan kalimat terkenal dari novel Pride and Prejudice, yakni "I declare after all there is no enjoyment like reading!" atau "Saya menyatakan bahwa tidak ada kesenangan sesungguhnya kecuali membaca!"