Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peluang Kenaikan Suku Bunga Acuan AS Kembali Terbuka Lebar

Hal ini disebabkan faktor berupa pelemahan inflasi kian memudar dan fundamental ekonomi AS pun semakin solid.

Mengutip Reuters, Selasa (26/9/2017), pada pekan lalu The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga acuan.

Presiden The Fed New York William Dudley menyoroti pelemahan dollar AS dan kegiatan ekonomi AS yang sedikit di atas rata-rata serta kenaikan upah.

"Dengan adanya tren harga impor yang lebih solid dan memudarnya efek dari faktor temporer, saya mengekspektasikan inflasi akan meningkat dan stabil pada kisaran target (The Fed) sebesar 2 persen dalam jangka menengah," ujar Dudley.

Untuk merespon kondisi tersebut, imbuh Dudley, The Fed memiliki kecenderungan untuk menghapus kebijakan moneter yang akomodatif secara gradual.

Dudley sendiri adalah pendukung permanen kebijakan moneter yang diterapkan Pimpinan The Fed Janet Yellen. Komentar Dudley kali ini serupa dengan pidatonya bulan lalu.

Ia pun kembali menegaskan tumbuhnya ekspektasi bahwa The Fed bersiap menaikkan suku bunga acuan untuk ketiga kalinya tahun ini pada bulan Desember 2017 mendatang.

Dudley pun menyoroti tiga badai yang mneghantam kawasan selatan AS dan Karibia. Dampak terjangan badai tersebut diprediksi bakal membuat sulit untuk menginterpretasikan data ekonomi dalam beberapa bulan ke depan.

Meskipun demikian, imbuh Dudley, dampak badai cenderung jangka pendek. Adapun upaya-upaya perbaikan dan rekonstruksi pasca badai diprediksi bakal menggenjot kegiatan ekonomi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/26/112534526/peluang-kenaikan-suku-bunga-acuan-as-kembali-terbuka-lebar

Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke