Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Investor Diminta Hati-hati pada Saham dengan Return Tinggi

Keempat saham tersebut PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk (TAMU), PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA), dan PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS). Dari keempat saham tersebut TAMU menjadi pendatang baru dengan return tertinggi yakni sebesar 3.109,09 persen.

Mengekor saham-saham baru di atas, terdapat PT Wicaksana Overseas Intl Tbk (WICO) menjadi saham yang mencatatkan return tinggi yakni 620,00 persen. Selain itu ada pula PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS), dan PT Rimau Multi Putra Pratama Tbk (CMPP).

Jika dicermati, sepuluh saham yang memberi kenaikan return cukup tinggi sejak awal tahun, tak satupun yang masuk dalam daftar LQ45.

Mengutip Kontan (3/10/2017), Kepala Riset Paramitra Alfa Sekuritas Kevin Juido menyarankan investor konservatif untuk tak mudah tergoda dengan saham return tinggi. Hal ini mengingat pergerakannya yang cenderung fluktuatif.

"Ini momen untuk day trade, tidak disarankan untuk jangka panjang. Kecuali perusahaan memang bagus, jadi melihat pofil dan kinerja perusahaan juga," tutur Kevin, Senin (2/10).

Senada, analis OSO Sekuritas Riska Afriani menyarankan investor masuk ke saham LQ45 jika ingin berinvestasi jangka panjang. Sejauh ini, Riska masih mencatat beberapa saham LQ45 yang masih memiliki prospek bagus.

Saham-saham tersebut adalah PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

"Bisa masuk ke sektor konsumsi juga karena kenaikannya belum begitu banyak," tambah Riska.

Sementara itu, di daftar LQ45, Kevin menyebut PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebagai saham yang masih bisa diperhatikan.

Berita ini diambil dari kontan.co.id dengan judul: Analis: Hati-hati pada saham dengan return jumbo

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/03/064238526/investor-diminta-hati-hati-pada-saham-dengan-return-tinggi

Terkini Lainnya

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke