Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

OJK: Hanya 29,7 Persen Masyarakat yang Paham Literasi Keuangan

Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Tirta Segara memandang, masih sedikit masyarakat yang memahami literasi keuangan.

Menurut Tirta, dari sisi konsumen, hasil survei nasional literasi dan inklusi keuangan nasional di tahun 2016 menunjukkan bahwa terdapat 67,8 persen masyarakat yang telah menggunakan produk dan layanan keuangan.

"Namun demikian hanya 29,7 persen masyarakat yang telah mampu atau paham literasi keuangan," kata Tirta, dalam seminar nasional literasi keuangan, di Gedung BI Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (5/10/2017).

(Baca: Tirta Segara Ingin Literasi Keuangan Masuk ke Kurikulum Sekolah )

Artinya, lanjut dia, banyak masyarakat yang telah memiliki akses keuangan. Namun tidak dibekali pemahaman keuangan yang memadai.

Menurut dia, penigkatan pemahaman mengenai literasi keuangan dapat meningkatkan kebiasaan masyarakat untuk menabung dan berinvestasi. Pada akhirnya, hal tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Selain itu, penggunaan produk dan layanan keuangan oleh masyarakat akan menjadi salah satu sumber dana untuk pembangunan dan memperkuat ketahanan sistem keuangan di Indonesia," kata Tirta.

Pada kesempatan itu, Tirta juga menjelaskan mengenai kondisi keuangan terkini. Tercatat, aset perbankan hingga 31 Agustus 2017 mengalami pertumbuhan sebesar 10 persen (yoy).

Kondisi likuiditas dan permodalan yang memadai, sebagaimana ditunjukkan oleh rasio AL/NCD lebih dari 100 persen dengan Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 23,4 persen.

Industri Keuangan Non Bank (IKNB) juga menunjukkan pertumbuhan. Hal itu terlihat dari pertumbuhan aset asuransi dan dana pensiun, pada 31 agustus 2017, masing-masing sebesar 17,3 persen dan 9,6 persen (yoy).

Industri pasar modal, lanjut dia, juga mencatatkan pertumbuhan sebagaimana ditunjukan oleh indeks harga saham gabungan (IHSG) yang menguat 11,65 persen.

"Penguatan yang cukup tinggi dengan tingkat kapitalisasi pasar hampir Rp 6.500 triliun (ytd) sampai dengan 2 Oktober," kata Tirta.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/04/144105526/ojk-hanya-297-persen-masyarakat-yang-paham-literasi-keuangan

Terkini Lainnya

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Spend Smart
Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke