Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panasonic Berhitung Penghematan untuk Konsumen

KOMPAS.com - Penghematan energi menjadi salah satu kunci di masa kini untuk mencapai efisiensi biaya yang dikeluarkan konsumen. Lantaran itulah, sebagaimana catatan dari laman panasonic.com hari ini, perusahaan asal Jepang tersebut memaparkan hal penghematan seturut Peraturan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 7/2015.

Pada peraturan itu, pemerintah memberikan syarat label hemat energi. Label itu memiliki kategori bintang 1 sampai dengan 4. Semakin tinggi pencapaian bintang itu, semakin hemat energi yang digunakan pada produk dimaksud. Khusus pada label bintang 4, syarat lolos uji Energy Efficiency Ratio (EER) lebih dari indeks 10,41 menjadi keharusan.

Alasan inilah, selanjutnya, kata Presiden Direktur Panasonic Gobel Indonesia Hiroyoshi Suga yang melandasi Panasonic meluncurkan produk pendingin udara berbasis Inverter. Panasonic berhitung bahwa produk berlabel bintang 4 mampu menghemat energi hingga  36 persen - 58 persen.

Tak cuma itu, Panasonic juga mengklaim bahwa produk tersebut menghemat pengeluaran rumah tangga untuk listrik senilai Rp 825.000 - Rp 3 juta per tahun. "Melalui produk ini, kami turut mendorong  masyarakat untuk memiliki gaya hidup hemat energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” tutur Hiroyoshi Suga.

Dalam catatan laman tersebut pula, kepada konsumen, Panasonic memperkenalkan tipe AC Panasonic PU Series yakni CS/CU-PU9TKP. Kapasitas produk ini adalah 1 PK dan ada dalam kategori single split.

AC ini memiliki kapasitas pendingin hingga 8,530 Btu/h. Hal ini membuat pendinginan ruangan lebih cepat.

Selain itu, AC ini menggunakan daya sebesar 690 Watt. Dimensi ukurannya relatif cukup tipis yakni dengan dimensi yang cukup tipis yakni 29 x 87 x 23 cm serta berat sekitar 9 kilogram.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/04/205248826/panasonic-berhitung-penghematan-untuk-konsumen

Terkini Lainnya

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke