Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Banjir Impor dari Korea, Produsen Mesin Cuci AS Gigit Jari

Kondisi tersebut memicu wacana pengenaan cukai maupun kuota impor mesin cuci. Kasus tersebut pertama kali dikeluhkan oleh raksasa produsen peralatan rumah tangga AS Whirlpool Corp.

Mengutip Reuters, Jumat (6/10/2017), Whirlpool meminta adanya larangan produk mesin cuci impor bermerek LG dan Samsung yang membanjiri pasar AS. Kedua merek mesin cuci tersebut menawarkan produk dengan harga yang jauh lebih murah.

Komisi tersebut menghasilkan voting 4-0 terkait temuan bahwa mesin cuci impor melukai pasar manufaktur domestik AS. Rekomendasi akan diajukan kepada Presiden Donald Trump pada 4 Desember 2017 mendatang.

Pimpinan Whirlpool Jeff Fettig menyatakan keputusam itu adalah bukti terbaru dalam upaya perseroan selama bertahun-tahun melawan politik dumping. Fettig menuduh LG dan Samsung memindahkan produksi ke seluruh dunia guna menghindari bea cukai AS.

"Aksi korektif ini akan menciptakan lapangan kerja di AS," ujar Fettig.

Pihak LG dan Samsung dalam pernyataannya mengungkapkan, larangan impor akan berdampak negatif pada konsumen. Pasalnya, kebijakan itu akan membuat harga naik, pilihan menjadi terbatas, dan menghambag inovasi.

Mereka juga menyinggung tentang investasi senilai jutaan dollar AS untuk membangun pabrik di AS. Investasi tersebut diumumkan sejak Trump menjadi presiden.


https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/06/171431326/banjir-impor-dari-korea-produsen-mesin-cuci-as-gigit-jari

Terkini Lainnya

3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

Spend Smart
5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

Whats New
Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Earn Smart
Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Whats New
Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke