Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

INACA Ajak Operator Bandara Kerja Sama Lebih Erat dengan Maskapai

Hal ini dilakukan agar sarana dan prasarana di bandara dapat memenuhi kebutuhan dari maskapai. Sebab, maskapai merupakan pengguna utama dari bandara. 

Pahala N Mansury, Ketua Umum INACA mengatakan, kolaborasi ini bisa juga menjadi wadah bagi aneka usulan maskapai kepada operator untuk mengembangkan bandara.

(Baca: INACA: Kenaikan Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat Tak Pengaruhi Inflasi)

"(Harapannya) Ke depannya berbagai hal sarana dan prasarana bisa dipenuhi. Misalnya, ada di beberapa bandara butuh sarana dan prasarana, taxiway, kekuatan runway," jelas Pahala yang juga Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk tersebut di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (26/10/2017). 

Pahala menambahkan, kolaborasi tersebut diharapkan dapat menekan biaya yang dikeluarkan maskapai terkait penggunaan fasilitas di bandara. Misalnya, biaya pendaratan (landing) dan biaya parkir pesawat.

Menurut dia, bagaimana framework yang dimiliki atas tarif (penggunaan fasilitas) yang diberlakukan pada maskapai, yang akan berpengaruh ke kondisi tiap-tiap maskapai. 

"Jadi perlu mempertimbangkan bagaimana mempengaruhi total biaya, yang harus kami tanggung, dan sumber daya dan kelangsungan maskapai juga ke depan," tutur dia. 

Perhitungan Biaya Jasa

Sementara itu, Ketua INACA bidang penerbangan Cargo, Boyke P Soebroto menambahkan, perhitungan biaya jasa penggunaan bandara dari total pengeluaran operasional maskapai masih berbeda-beda.

Sehingga diharapkan dengan adanya kolaborasi tersebut, ke depan maskapai dapat kepastian biaya jasa bandara. 

Dia mengatakan, bandara hanya salah satu dari tujuh institusi yang mengeluarkan biaya jasa ini kepada airlines. Dari versi operator bandara, biaya jasa airlines ini hanya 5 persen kontribusinya. 

Tetapi menurut perhitungan airlines, biaya jasa ini menyedot biaya operasional hingga 17 persen.

"Oleh sebab itu, kami mengusulkan ada forum antara semua stakeholder yang mempengaruhi cost structure biaya penerbangan," pungkas dia. 

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/27/074500326/inaca-ajak-operator-bandara-kerja-sama-lebih-erat-dengan-maskapai

Terkini Lainnya

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Whats New
OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

Whats New
Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke